Monday, September 30, 2019

Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik Iparku

Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik Iparku

Istriku kerja jadi tenaga marketing satu perusahan asing hingga seringkali sekali memperoleh pekerjaan keluar kota, tengah saya bekerja jadi konsultan freelance, hingga banyak lakukan pekerjaan dari tempat tinggal saja. Ketempat client jika dibutuhkan saja. Ya tidak apa si, itung2 saya jadi penunggu tempat tinggal. Maka dari itu saya seneng banget saat Ayu tinggal dirumahku. Saya menolong mengurusi kepindahan Ayu ke SMU yang deket dengan rumahku, ribet juga birokrasinya, tapi dengan sedikti pelicin semua pada akhirnya beres serta Ayu di terima disekolah itu serta bisa segera masuk.

Baru 2 hari Ayu di rumah, istriku dapet pekerjaan keluar kota sekali lagi ke Sulawesi hingga makan saat 2 mingguan. Ya namanya pekerjaan, mesti dikerjakan, baeknya kami belon miliki anak, hingga saya tidak ribet jika ditinggal2 sesuai sama itu. saya punya kebiasaan mengurusi rumahtangga, karna mulai sejak dahulu saya senantiasa hidup sendiri.

Sore itu, Ayu saya ngajak bercakap di sofa. Dia pakai celana pendek yang pendek banget serta tanktop, kayanya tidak pakai bra, hingga toketnya bergerak ikuti pergerakan tubuhnya. Merangsang juga ni anak. Saya nanya mengapa kok dia geser ketempatku. ?Mangnya mas tidak tau ya?, kata Ayu. ?Aku tidak nanya kakakmu Yu, dia juga tidak crita apa2 ke saya, hanya katakan anda mo geser skolah ke sini ja?. ?ayu malu ni mas critanya?. ?Napa malu, saya kan masmu sendiri?. ?aku maen ma om tetangga tempat tinggal mas?. ?Wah, enak dong si om dapetin kamu?. ?Ah mas, Ayu serius ni?. ?Ya selalu? ? ?Si om juga yang mrawanin Ayu, tapi enak, maka dari itu Ayu jadi ketagihan selalu deh maen ma si om?. ?Kamu maennya di mana Yu?. ?Mula2 di rumah si om, saat tantenya sekali lagi pergi.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?? Dah gitu sukai janjian ketemuan di mal, trus check in ke motel, saat ayu pulang skolah?. ?maennya brapa ronde jika dimotel?. ?Karna tidak dapat lama2 ya hanya 2 ronde, kan harus pulang sore Ayu nya?. ?Gak perna sampai nginep ya Yu?. Perna mas, si om bohong ma tante tuturnya mo pergi keluar kota, walau sebenarnya check in ma Ayu di hotel semalem. Ayu katakan ma bonyok nginep di rumah teman. Wah si om napsu banget maennya dihotel, ampe 4 ronde mas?. ?Wah mas jadi kringeten neh ngebayangin Ayu maen ma si om?. ?Kok ngebayangin si mas?. ?La iya lah, anda critanya napsuin gitu?. ?Trus mas ngaceng ya? ?La iya lah, lelaki mana yang tidak ngaceng jika dengarkan Ayu crita sekali lagi maen.

Trus mengapa kok Ayu disuru ketempat mas ma kakak? ? ?Ketauan juga mas ma bonyok. Ada yang katakan dia simak Ayu ma si om gandengan di ml. Ya telah deh, Ayu tidak dapat ngelit sekali lagi. Ramai juga karna bonyok mengcounter si om. Sebaiknya dapat didamein, semula bokap mo bawa masalah ini ke polisi semua. Baeknya enggak?. ?Kadung malu, maka dari itu Ayu disuru ke tempat mas ma kakak. Mas masi kringeten? ? tanyanya sembari tertawa, manis sekali ni juga akan, seksi sekali lagi hanya celana pendek banget serta tanktop tanpa ada bra.

?Mas, dah nikah segini lama kok tidak miliki anak si, mas tidak dapat ya?. ?Enak saja, mo mas buktiin ma anda jika mas dapat? ? jawabku buka front. ?Mangnya mas brani ngelakuin ma Ayu? ? ?Napa tidak, jika Ayunya ingin tapi?. Ayu diem saja. ?Mau tidak Yu, saya si ingin banget lo?. ?Gak enak ma kakak mas?. ?Ya tapi kakakmu tu kerjanya kluar kota selalu, mas ditinggal sendiri selalu, bagaimana mo buat anak kan?. ?Kacian, mas kesepian ya, kan skarang ada Ayu yang nemenin?. Dia duduk merapat ke saya. ?Mau ya Yu?, kataku sembari mengelus pipiku. Ayu noleh ke saya, saya tidak menyia2kan peluang ini, perlahan-lahan tapi tentu saya mengecup bibir mungilnya.

Ayu membiarkan saya mengulum2 bibirnya, lalu ciuman kuarahkan ke
lehernya, selalu menyusur kepipinya. Badannya berubah semakin merapat, bibirnya kulumat sekali lagi dengan lembut. Sembari kunikmati lidahnya yang menelusuri di mulutku, tangan kuslusupkan dalam tanktopnya serta meremas lembut toketnya yang masih tetap terbungkus bra. Ohh.., toketnya nyatanya tercakup semuanya dalam tanganku. Serta ayu rasa-rasanya telah tidak kuat menahan gejolak napsunya, walau sebenarnya baru awal pemanasan.

?Kamu dah ingin ya Yu?. ?Iya mas, dah lama rasa-rasanya ayu tidak merasakan nikmat lagi?. ?Mau kan saya kasi kenikmatan?. ?Mau banget mas?. Bibirku mulai melanjutkan jelajahannya, sembari melepas tanktopnya, lehernya kukecup, kujilat terkadang kugigit lembut. Sembari tanganku selalu meremas-remas toketnya. Lalu tanganku menyebar ke punggungnya serta melepas kaitan branya hingga toketnya bebas dari penutup. Bibirku selalu menelusur di permukaan kulitnya.

Serta mulai pentil kirinya tersentuh lidahku serta kuhisap. Selalu geser ke pentil kanan. Terkadang seakan semua toketnya juga akan kuhisap. Serta tangan satuku mulai turun serta memainkan pusernya, buat ayu terasa geli tapi nikmat, napsunya semakin berkobar karna elusan tanganku. Lalu tanganku turun sekali lagi serta menjamah selangkangannya. me meknya yang tentu telah basah sekali. Lama hal tersebut kulakukan hingga pada akhirnya saya lalu buka ristsluiting celana pendeknya serta menarik celananya ke bawah. Tinggalah CD mininya yang tidak tebal yang memerlihatkan jembutnya yang lebat, karena sangat lebatnya jembutnya keluar di kiri kanan serta di bagian atas dari cd mini itu.

jembutnya lebih tampak terang karna CDnya telah basah karna cairan me meknya yang telah banjir. Kubelai celah me meknya dengan perlahan-lahan. Kadang-kadang jariku menyentuh it ilnya? karna saat dielus pahanya automatis mengangkang supaya saya dapat terhubung daerah me meknya dengan leluasa.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparkulalu CDnya yang telah basah itu kulepaskan. Ayu mengangkat pantatnya supaya saya dapat melepas pembungkus badannya yang paling akhir.
Jariku mulai berniat memainkan it ilnya. Serta pada akhirnya jariku itu masuk ke saat me meknya. bibirku selalu bertukaran menjilati pentil kiri serta kanan serta kadang-kadang kuhisap serta selalu menyebar ke perutnya. Serta pada akhirnya sampailah ke me meknya. Kesempatan ini kucium jembutnya yang lebat serta bibir me meknya kubuka dengan dua jari.

Serta pada akhirnya kembali me meknya kumainkan dengan bibirku, terkadang bibirnya kuhisap, terkadang it ilnya, pada akhirnya lidahku masuk diantara ke-2 bibir me meknya sembari mengisap it ilnya. Cuma dalam sebagian menit ayu betul-betul tidak tahan. Serta.. Ayu mengejang serta dengan sekuatnya ayu berteriak sembari mengangkat pantatnya agar merapatkan it ilnya dengan mulutku, dia meremas-remas rambutku. Saya selalu mencumbu me meknya, belum juga senang saya memainkan me meknya sampai napsunya bangkit kembali secara cepat.

?Mas, Ayu telah ingin dien tot. ? tuturnya memohon sembari buka pahanya lebih lebar. Saya juga bangkit, mengangkat tubuhnya yang telah lemes serta kubawa ke kamar. Ayu kubaringkan di ranjang serta saya mulai buka baju, lalu celana. Ayu terperanjat lihat kon tolku yang besar serta panjang muncul dari sisi atas CDku. Lalu saya juga melepas CDku. ?Mas, gede banget kontol mas, mana panjang lagi?. ?Mana gedean ma si om? ? ?gedean mas lah?. Disamping itu ayu terbaring menanti. kontolku yang besar serta panjang serta telah maksimum ngacengnya, tegak nyaris melekat ke perut.

Ayu merinding apakah muat kon tol segitu besarnya di me meknya. Serta waktu saya bebrapa perlahan menindihnya, ayu buka pahanya semakin lebar, rasa-rasanya tidak sabar me meknya menanti masuknya kon tolku yang extra gede itu. Ayu pejamkan mata. Saya mulai mendekapnya sembari selalu mencium bibirnya, bibir me meknya mulai tersentuh ujung kon tolku. Sebentar kuusap-usapkan serta perlahan sekali mulai kurasakan bibir me meknya tertekan menyamping.

Tertekan kon tol besarku itu. Ohh, benar benar kurasakan penuh serta sesak liang me meknya dimasuki kon tolku. Ayu menahan nafas. Mili per mili. Perlahan sekali selalu masuk kon tolku. Ayu mendesah tertahan karna rasa yang mengagumkan enaknya. Selalu.. Selalu.. Pada akhirnya ujung kon tolku menyentuh sisi saat me meknya, jadi dengan refleks Ayu merapatkan pahanya, saya selalu menciumi bibir serta lehernya. Serta tanganku tidak henti-henti meremas-remas toketnya.

kontol besarku mulai kuenjotkan halus serta perlahan. agar ayu tidak kesakitan. Ayu benar benar cepat terikut ke puncak nikmat yang belum juga sempat dia alami. Nafasnya cepat sekali memburu, terengah-engah. Ayu benar benar rasakan nikmat mengagumkan rasakan pergerakan kontol besar ku. Jadi cuma kurun waktu yang singkat ayu semakin tidak tahan. saya tahu kalau ayu makin tenggelam. Jadi semakin gencar saya melumat bibir serta lehernya, serta remasan di toketnya semakin kuat.

Dengan tusukan kontolku yang agak kuat serta kupepet it ilnya dengan menggoyang goyangnya, ayu menggelepar, badannya mengejang, tangannya mencengkeram kuat-kuat sekenanya. me meknya menegang, berdenyut serta mencengkeram kuat-kuat, betul-betul puncak kesenangan yang belum juga sempat dia alami. ayu benar benar terima kesenangan yang mengagumkan.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?? Ayu tidak ingat apa-apa sekali lagi terkecuali kesenangan serta kesenangan. ?Mas, Ayu nyampe maas?, teriaknya. Sesudah usai, perlahan pelan badannya lunglai, lemas. 2 x ayu nyampe kurun waktu relatif singkat, saya membelai rambutnya yang basah keringatan. Dia buka matanya, saya tersenyum serta menciumnya lembut sekali, tidak henti hentinya toketnya kuremas-remas perlahan.

Tiba tiba, serangan cepat bibirku melumat bibirbya kuat serta diteruskan ke leher dan tanganku meremas-remas toketnya lebih kuat. Napsunya naik sekali lagi secara cepat, waktu kembali saya mengenjotkan kon tolku makin cepat. Uhh, lagi ayu nyampe, yang cuma selang sebagian menit, serta kembali ayu berteriak lebih keras sekali lagi. KlikDisini :


Saya selalu mengenjotkan kon tolku serta kesempatan ini saya turut menggelepar, wajahku menengadah. Satu tanganku mencengkeram lengannya serta satunya menghimpit toketnya. Ayu semakin meronta-ronta tidak karuan. Puncak kesenangan dibarengi semprotan peju yang kuat di saat me meknya, menyembur berkali-kali. Oh, merasa banyak peju kental serta hangat menyembur serta penuhi me meknya, hangat sekali serta merasa sekali peju yang keluar seakan menyembur seperti air yang memancar kuat.

Sesudah usai, saya memiringkan badan serta tanganku tetaplah meremas lembut toketnya sembari mencium berwajah. Ayu suka dengan perlakuanku terhadapnya. ?Yu, anda mengagumkan, me mekmu peret serta nikmat sekali?, pujiku sembari membelai dadanya. ?Mas juga hebat. Dapat buat Ayu nyampe sekian kali, serta baru kesempatan ini Ayu dapat nyampe serta rasakan kon tol raksasa. Hihi.. ? ?Jadi anda sukai dengan kon tolku? ? godaku sembari menggerakkan kon tolku serta membelai belai berwajah.

?Ya mas, kon tol mas nikmat, besar, panjang serta keras banget? jawabnya jujur. ?Enak mana mas, ngen totin kakak apa ngen totin Ayu?. ?Nikmat ma anda Yu, me mek anda peret banget?. ?Mangnya me mek kakak tidak perert, kan kakak belon miliki anak?. ?Gak tau deh, saya senang banget ngen totin kamu?. ?Ya telah, mas ngen totin Ayu ja jika kakak kluar kota?. Saya tidak segera mencabut kon tolku, tapi jadi mengajak mengobrol sambil kon tolku semakin mengecil. Serta tidak henti-hentinya saya mencium, membelai rambutnya serta yang paling saya sukai membelai toketnya.

Ayu rasakan pejuku yang bercampur dengan cairan me meknya mengalir keluar. Sesudah cukup mengobrol serta sama-sama membelai, bebrapa perlahan kon tol kucabut sembari menciumnya lembut sekali. Benar benar ayu terbuai dengan perlakuanku. Ayu tertidur dalam pelukanku, kelihatannya dia terasa nyaman serta betul-betul terpuaskan serta rasakan apa yang sampai kini cuma dipikirkan saja.

Ayu bangun tetap dalam pelukanku. ?Kamu tidur pulas sekali, Yu?, kataku sembari membelai rambutnya. Lebih kurang 1/2 jam kami berbaring berdampingan. Saya lantas mengajaknya mandi. Kubimbing ayu ke kamar mandi, waktu jalan ayu terasa masih tetap ada yang mengganjal me meknya serta nyatanya masih tetap ada peju yang mengalir di pahanya, karena sangat banyak saya mengecretkan peju di saat me meknya. Dalam bathtub yang diisi air hangat, ayu duduk diatas pahaku. Saya mengusap-usap menyabuni punggungnya, serta ayupun menyabuni punggungku.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?Saya memeluknya begitu erat sampai dadaku menghimpit toketnya. Kadang-kadang ayu menggeliatkan tubuhnya hingga pentilnya bergesekan dengan dadaku yang dipenuhi busa sabun. pentilnya makin mengeras. Pangkal pahanya yang terendam air hangat tersenggol2 kon tolku. Hal tersebut mengakibatkan napsunya mulai berkobar kembali.

Ayu kutarik hingga melekat lebih erat ke badanku. Saya menyabuni punggungnya. Sembari mengusap-usapkan busa sabun, tanganku selalu menyusur sampai terbenam ke air. Saya mengusap-usap pantatnya serta kuremasnya. kon tolku juga mulai ngaceng saat menyentuh me meknya. Merasa bibir luar me meknya bergesekan dengan kon tolku. Dengan usapan lembut, saya selalu menyusuri pantatnya. Saya menyeka sekian kali sampai ujung jariku menyentuh lipatan daging pada lubang pantat serta me meknya.

?Mas nakal! ? desahnya sembari menggeliat mengangkat pinggulnya. Walaupun tengkuknya basah, ayu terasa bulu roma di tengkuknya meremang karena nikmat serta geli yang mengalir dari me meknya. Ayu menggeliatkan pinggulnya. Saya mengecup lehernya berkali-kali sembari menyentuh sisi bawah bibir me meknya. Selang beberapa saat, tanganku makin jauh menyusur sampai pada akhirnya mengusap2 lipatan bibir luar me meknya. Saya berkali-kali mengecup lehernya. Kadang-kadang kujilat, kadang-kadang kugigit dengan gemas. ?Aarrgghh.. Sstt.. Sstt.. ? rintihnya berkali-kali. Lantas ayu bangkit dari pangkuanku. Ayu tidak menginginkan nyampe cuma karna jari yang merasa kesat di me meknya.

Tapi saat berdiri, ke-2 lututnya merasa goyah. Secara cepat saya juga bangkit berdiri serta selekasnya membalikkan badannya. Saya tidak menginginkan ayu terjatuh. Saya menyokong punggungnya dengan dadaku. Lantas kuusapkan kembali cairan sabun ke perutnya. Saya menggerakkan tangan keatas, meremas dengan lembut ke-2 toketnya serta pentilnya kujepit2 dengan jempol serta telunjuk. Pentil kiri serta kanan kuremas berbarengan.

Lantas saya menyeka makin ke atas serta berhenti di lehernya. ?Mas, lama sangat menyabuninya? rintihnya sembari menggeliatkan pinggulnya. Ayu rasakan kon tolku makin keras serta besar. Hal tersebut bisa dirasakannya karna kon tolku semakin dalam terselip di pantatnya. Tangan kirinya selekasnya meluncur ke bawah, lantas meremas biji pelerku dengan gemas. Saya menggerakkan telapak kanan ke arah pangkal pahanya. Sebentar saya menyeka usap jembut lebatnya, lantas menyeka me meknya berkali-kali. Jari tengahku terselip diantara ke-2 bibir luar me meknya. Saya menyeka berkali-kali.

it ilnya juga jadi tujuan usapanku. ?Aarrgghh..! ? rintihnya saat rasakan kon tolku semakin kuat menghimpit pantatnya. Ayu terasa lendir membanjiri me meknya. Ayu jongkok supaya me meknya terendam ke air. Dibersihkannya celah di antara bibir me meknya dengan mengusapkan 2 jarinya.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?? Saat menengadah ayu lihat kon tolku sudah ada persis didepannya. kon tolku sudah ngaceng berat. ?Mas, kuat banget sich, baru saja ngecret di me mek Ayu saat ini telah ngaceng lagi?, tuturnya sembari meremas kon tolku, lantas diarahkan ke mulutnya. Dikecupnya ujung kepala kon tolku. Badanku bergetar menahan nikmat saat ayu menjilati kepala kon tolku. Saya mencapai bahunya karna tidak mampu sekali lagi menahan napsu. Sesudah ayu berdiri, kaki kirinya kuangkat serta kuletakkan di tepi bath tub.

Ayu kubuat menungging sembari memegang dinding di depannya serta saya menyisipkan kepala kontolku ke celah diantara bibir me meknya. ?Argh, aarrgghh..,! ? rintihnya. Saya menarik kon tolku perlahan, lalu mendorongnya kembali perlahan juga. Bibir luar me meknya turut terdorong dengan kon tolku. Perlahan menarik kembali kon tolku sembari berkata ?Enak Yu? ? ?Enaak banget mas?.

Saya mengenjotkan kontolku secara cepat sembari meremas bongkah pantatnya serta tanganku satunya meremas toketnya. ?Aarrgghh..! ? rintihnya saat rasakan kon tolku kembali menghunjam me meknya. Ayu sangat terpaksa berjinjit karna kon tolku merasa seakan membelah me meknya karna besarnya. Merasa me meknya sesek kemasukan kon tolku yang besar serta panjang itu. Saya dengan erat mememegang pinggulnya serta mengenjotkan kon tolku keluar masuk secara cepat serta keras.

Terdengar ?cepak-cepak? setiap saat pangkal pahaku berbenturan dengan pantatnya. ?Aarrgghh.., aarrgghh..! Mas.., Ayu nyampe..! ? Ayu lemas saat nyampe sekali lagi untuk beberapa kalinya. Saya juga tidak bisa menahan pejuku lebih lama sekali lagi. ?Aarrgghh.., Yu?, kataku sembari menghunjamkan kon tolku sedalam-dalamnya. ?Mas.., sstt, sstt.. ? tuturnya karna berkali-kali terasa tembakan pejuku dime meknya. ?Aarrgghh.., Yu, nikmatnya! ? bisikku ditelinganya.

?Mas.., sstt.., sstt..! Sangat nikmat ya dien tot mas?, jawabnya karna nikmat saat dia nyampe. saya masih tetap mencengkeram pantatnya sesaat kon tolku masih tetap nancep dime meknya. Sebagian waktu kami diam ditempat dengan kon tolku yang masih tetap menancap di me meknya.

Lalu saya menuntunnya ke shower, menyalakan air hangat serta kami berpelukan mesra di bawah kucuran air hangat. Sesudah usai saya keluar duluan, tengah ayu masih tetap nikmati shower. Usai dengan rambut yang masih tetap basah serta masih tetap bertelanjang bulat, ayu keluar dari kamar mandi. Saya telah mempersiapkan makan seadanya. Ayu kupersilakan makan dan minum sembari mengobrol, serta disertai lagu lembut. Sesudah makan, saya lantas memohonnya duduk di pangkuanku.

Ayu menurut saja. Sembari mengobrol, ayu kumanja dengan belaian. Kuraih dagunya, serta kucium bibirnya dengan hangatnya, ayu menyeimbangi ciumanku. setelah itu saya mulai
meremas-remas lembut toketnya, lalu menelusuri pada dada serta pahanya. ayu sadar kalau suatu hal yang dia menempati merasa mulai agak mengeras. Ohh, segera ayu bangkit. Ayu bersimpuh di depanku, kon tolku telah mulai ngaceng, walaupun masih tetap belum juga demikian mengeras. Kepala kon tolku telah mulai sedikit mencuat keluar dari kulupnya lantas dicapai, dibelai serta kulupnya ditutupkan sekali lagi.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparkusebelumnya penuh ngacengnya segera ayu mengulum kon tolku. Ayu memainkan kulup kon tol yang tidak tipis dengan lidahnya. Ditariknya kulup ke ujung, buat kepala kon tolku tertutup kulupnya serta selekasnya dikulum, dimainkan kulupku dengan lidahnya serta diselipkannya lidahnya kedalam kulupku sembari lidahnya berputar-putar masuk diantara kulup serta kepala kon tolku. Enak rasa-rasanya. Tapi cuma dapat sebentar, sebab dengan cepatnya kon tolku semakin membengkak.

saya mulai menggeliat serta berdesis menahan kesenangan permainan lidahnya serta buat mulutnya makin penuh. ?Mas hebat ya telah ngaceng sekali lagi, kita lanjut yuk mas?, tuturnya yang telah terangsang. Saya semakin tidak tahan terima rangsangan lidahnya.
Jadi ayu kuajak ke tempat tidur. kakinya kutahan sembari tersenyum, kuteruskan dengan buka kakinya serta saya segera menelungkup diantara pahanya.

?Aku sukai lihat me mek anda yu? ujarku sembari membelai bulu jembutnya yang lebat. ?Mengapa? ? ?Sebab jembutmu lebat serta cewek yang jembutnya lebat napsunya besar, bila dien tot jadi binal seperti anda, juga tidak tipis bibirnya?. Saya selalu membelai jembutnya serta bibir me meknya. Terkadang kucubit perlahan, kutarik-tarik seperti mainan.

Ayu sukai me meknya dimainkan terlalu lama, ayu kadang-kadang melirik apa yang kulakukan. Selanjutnya dengan dua jari saya buka bibir me meknya, ayu semakin terangsang serta semakin banyak keluar cairan dari me meknya. saya selalu memainkan me meknya seakan tidak bebrapa senang memerhatikan me meknya, terkadang kusentuh sedikit it ilnya, buat ayu penasaran. Tidak sadar pinggulnya mulai menggeliat, menahan rasa penasaran.

jadi waktu ayu mengangkat pinggulnya, segera kusambut dengan bibirku. Saya mengisap lubang me meknya yang telah penuh cairan. Lidahku turut menari ke sana kemari menelusuri semua lekuk me meknya, serta waktu kujilat it ilnya dengan ujung lidah, cepat sekali menggelitik ujung it ilnya, benar benar ayu tersentak. Terperanjat kesenangan, buat ayu tidak sadar berteriak.. ?Aauuhh!! ?. Benar benar hebat dia terangsang, serta ayu telah tidak tahan sekali lagi. ?Ayo dong mas, Ayu pingin dien tot lagi? katanya sembari menarik bantal.

Saya segera meletakkan badanku semakin ke atas serta mengarahkan kon tol gedeku ke arah me meknya. Ayu masih tetap pernah melirik waktu saya memegang kon tolku untuk diarahkan serta diselipkan diantara bibir me meknya. waktu kepala kon tolku sudah menyentuh diantara bibir me meknya, ayu menahan nafas untuk menikmatinya. sesudah kepala kon tolku mulai menyelusup diantara bibir me meknya serta menyelusup lubang me meknya, bebrapa perlahan kutekan serta saya mulai mencium bibirnya lembut. Semakin kedalam.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?? Ayu merapatkan pahanya agar kon tolku tidaklah terlalu masuk kedalam. Saya segera menjepit ke-2 pahanya sampai merasa sekali kon tolku menghimpit dinding me meknya. kon tolku makin masuk. Belum juga semua masuk, saya menarik kembali seakan juga akan dicabut sampai tidak sadar pinggulnya naik menghindarnya supaya tidak terlepas. Sekian kali kulakukan hingga pada akhirnya ayu penasaran serta berteriak-teriak sendiri.

Sesudah saya senang menggodanya, tiba tiba dengan hentakan agak keras, kupercepat pergerakan mengenjot sampai ayu kerepotan. Serta dengan hentakan keras dan digoyang goyangkan, saya meremas toketnya serta menciumi lehernya. Pada akhirnya ayu mengelepar-gelepar. Serta sampailah ayu kepuncak. Tidak tahan ayu berteriak, selalu. saya menyerang dengan dahsyatnya, rasa-rasanya tidak habis-habisnya ayu melalui puncak kesenangan.

Lama sekali. Tidak kuat ayu meneruskannya. Ayu memohon, tidak kuat terima rangsangan sekali lagi, benar benar terkuras tenaganya dengan orgasme berkelanjutan. Pada akhirnya saya bebrapa perlahan akhiri serangan dahsyatku. Ayu terkulai lemas sekali, keringatnya bercucuran. Nyaris pingsan ayu terima kesenangan yang berkelanjutan. Betul-betul ayu tidak menyesal ngen tot dengan saya, saya bisa membuat badannya menuju kesenangan yang tidak ada tara.

Lalu pahaku mulai kembali menjepit ke-2 pahanya serta kurapatkan, badanku menindihnya dan lehernya kembali kucumbu. Ayu memeluk badanku yang besar serta saya kembali meremas toketnya. Pelan-pelan mulai kuenjotkan kon tolku. Kesempatan ini ayu menginginkan lebih nikmati semua rangsangan yang berlangsung di semua sisi badannya. Tanganku selalu menelusuri permukaan badannya. Dadaku merangsang dadanya setiap saat berubahan tentang pentilnya. Serta kon tol kupompakan dengan sepenuh perasaan, lembut sekali, bibirku menelusuri leher serta bibirnya.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparkuLama kelamaan badannya yang awal mulanya lemas, mulai terbakar sekali lagi. Ayu berupaya menggeliat, tapi badannya kupeluk cukup kuat, cuma tangannya yang mulai meraih apa sajakah yang dia bisa. Saya semakin tingkatkan cumbuan serta memompakan kon tolku semakin cepat. Gesekan pada dinding me meknya semakin merasa. Serta kesenangan semakin mencapai puncak. Jadi kesempatan ini lehernya kugigit agak kuat serta kumasukkan semua batang kon tolku dan kugoyang-goyang untuk tingkatkan rangsangan di it ilnya.

Jadi jebol lah bendungannya, ayu menjangkau puncak kembali. Kesempatan ini merasa beda, tidak liar seperti barusan. Puncak kesenangan ini merasa nyaman serta romantis sekali, tapi tiba tiba saya secara cepat mengenjot sekali lagi. Kembali ayu berteriak sekuatnya nikmati ledakan orgasme yang lebih kuat, ayu meronta sekenanya. dia menggigit pundakku waktu saya menghujani dengan kesenangan yang bertingkat-tingkat. Sebentar saya turunkan pergerakanku, tapi waktu itu kubalik badannya sampai ayu diatas badanku. Ayu terkulai diatas badanku.

Dengan sisa tenaganya ayu keluarkan kon tolku dari me meknya. Serta dicapainya batang kon tolku. Tanpa ada fikir panjang, kon tol yang masih tetap berlumuran cairan me meknya sendiri dikulum serta dikocok. Serta pinggulnya kuraih sampai pada akhirnya ayu telungkup di atasku sekali lagi dengan tempat terbalik. Kembali me meknya yang berlumuran cairan jadi mainanku, ayu semakin semangat mengulum serta mengisap beberapa kon tolku. Saya memeluk pinggulnya. Kuhisap it ilnya sembari ujung lidahku menari cepat sekali.

Cerita Bokep ? Mendapatkan Moment Indah Ayu Adik iparku?? Badannya mengejang serta dia menjepit kepalaku dengan ke-2 pahanya serta dirapatkannya pinggulnya supaya bibir me meknya merapat ke bibirku. Ayu tidak dapat berteriak tapi karna mulutnya penuh, serta tanpa ada sadar ayu menggigit agak kuat kon tolku serta dicengkeramnya dengan kuat waktu dia masih tetap nikmati orgasme. ?Yu, saya ingin ngecret yug, di saat me mekmu ya?, kataku sembari menelentangkan ayu.

?Ya, mas?, jawabnya. Saya menaiki ayu serta dengan satu hentakan keras, kon tolku yang besar telah kembali menyesaki me meknya. Saya segera mengenjot kon tolku keluar masuk secara cepat serta keras. Dalam sebagian enjotan saja badankupun mengejang. Pantat dihentakkannya ke atas dengan kuat hingga kon tolku nancap semua ke saat me meknya serta pada akhirnya crot.. crot.. crot, pejunya muncrat dalam sekian kali semprotan kuat. Herannya, ngecret yang ke-3 masih tetap saja pejuku masi keluar banyak.

Saya menelungkup diatasnya sembari memeluknya erat2. ?Yu, sangat nikmat ngen tot sama anda, me mek anda kuat sekali cengkeramannya ke kon tolku?, bisikku di telinganya. ?Ya mas, Ayu juga sangat nikmat, sudah pasti cengkeraman me mek Ayu merasa kuat karna kon tol mas kan gede banget. Rasa-rasanya sesek deh me mek Ayu bila mas neken kon tolku masuk semuanya. Bila ada peluang, Ayu dien tot sekali lagi ya mas?, jawabnya. ?Ya sayang?, lantas bibirnya kucium dengan mesra. AgenBolaTeraman

Sunday, September 29, 2019

Mesum Dengan Dosen Cantik

Mesum Dengan Dosen Cantik

Banyak orang yang memanggilku Bayu seorang mahasiswa dari salah satu kampus ternama di ibu kota. Dengan berpenampilan slengean membuatku bnayak di kenal, karena memiliki wajah keren di tambah otak yang encer juga. Sehingga bukan hanya sesama mahasiswa kampus namun dosenpun banyak yang mengenalku. Terlebih aku adalah anak dari salah satu donatur tetap kampus ini.

karena hal itulah aku banyak di dekati oleh banyak gadis kampus, mulai dari yang binal sampai yang santunpun mencari perhatian padaku. Tapi aku belum terpengaruh juga akhir-akhir ini karena aku merasa masih muak dengan hubungan yang ada statusnya. Apalagi aku lihat banyak gadis yang terlalu agresif mencoba mendekati aku dengan segala cara.

Hingga aku bosan hingga akhirnya aku bertemu dengan seorang wanita cantik, di tempat parkir pagi tadi. Aku yakin kalau dia mahasiswa baru di kampus ini, karena meskipun tidak tahu semua wajah gadis kampus ini. Namun untuk urusan gadis cantik dan seksi semua ada di memori otakku, tapi gadis satu ini begitu beda dia sangat cantik dengan wajah manisnya tanpa di penuhi make up tebal.

Hampir dari tadi aku mencarinya, namun aku tidak menemukannya juga, sampai akhirnya jam kuliahku berakhir. Dan akupulang dengan hati yang masih diliputi penasaran dengan cewek tadi, sebelum pulang kerumah aku masih mampir dulu di sebuah cafe tempatku biasa mangkal dengan teman kampusku. Tapi hari ini aku sendirian ke sana dan menduduki tempat strategis, yang dapat lalu lalang orang yang keluar masuk di cafe itu.

sampai akhirnya di saat aku sedang menyantap makanan yang aku pesan, aku melihat cewek tadi keluar dari cafe yang aku tempati. Aku segera berhenti dari makanku dan berlari keluar cafe namun ternyata lagi-lagi dia sudah menghilang. Ada perasaan kecewa dariku kenapa dari tadi aku tidak menyadari kalau dia ada di cafe itu, padahal bajunya masih sama dengan yang tadi.

Tapi aku malah melihat keluar jendela sejak masuk cafe ini. Dengan perasaan kecewa aku kembali pulang, sampai dirumah aku tidak semangat untuk belajar ataupun membaca buku yang yang biasany aku baca kembali setelah dari kampus. Yang ada aku mengambil laptop dan membuka situs dewasa di sana aku mencari cerita ngentot dan membacanya sampai beberapa cerita ngentot yang aku baca.

Hingga akhirnya akupun merasakan kantuk dan segera aku merebahkan diri di atas kasurku. Berharap dapat memimpikan gadis cantik yang membuatku penasaran tadi. Hingga keesokan harinya aku terbangun dengan tubuh lunglai, entah kenapa hari ini aku merasa capek yang teramat sangat bahkan aku segan untuk berangakt kuliah namun aku memaksa tubuhku untuk segera berangkat.

Sampai di kampus aku langsung masuk kelas namun tidak bersemangat juga, karena pikiranku masih terpikir pada gadis yang membuatku penasaran kemaren. Begitu dosen datang aku langsung mendengarkan penjelasannya sampai akhirnya jam pertama telah usai. Aku ingin segera meninggalkan kelas namun keburu dosen mata kuliah selanjutnya datang dan itu membuatku terkejut.

Bagaimana tidak ternyata dosen yang ada di depanku adalah cewek cantik yang menjadi rasa penasaranku mulai kemaren, akhirnya dari perkenalan tadi aku tahu kalau dia adalah dosen baru di kampus ini. Dan mulai hari itu aku langsung mencari perhatiannya mulai sering memberikan pertanyaan sampai menggodanya secara blak-blakan. Awalnya dia marah tapi lama-kelmaan tidak juga.

Hingga akhirnya aku dekat dengan Bu Dona nama dosen cantik itu, dia baru berumur 27 tahun pantas saja masih terlihat begitu muda dan sangat modis. Dan dari penuturannya aku tahu kalau dia juga baru pindah ke kota ini juga, dan diapun tinggal di tempat kos. Saat aku bilang untuk mencari rumah kontrakan saja, dia secara terang-terangan bilang kalau belum mampu melakukan itu.

Dapat membeli satu unit mobil saja sudah cukup baginya, karena dia harus membantu keluarganya juga di kampung. Setelah dua bulan mendekati Bu DOna akhirnya aku berani menembaknya, awalnya dia tidak menerima cinta dariku. Karena dia takut kalau aku hanya akan memainkan hatinya, tapi setelah aku memberi pengertian dan sikap yang lebih padanya akhirnya diapun menerimanya.

Tapi dengan syarat aku tidak boleh bersikap romantis di kampus bahkan aku harus menyembunyikan hubungan kami. Dengan alasan takut sampai dia di pecat di kampus ini. Aku begitu senangnya mendengar balasan cinta dari Dona, gadis yang terpaut 6 tahun umurku. Banyak mahasiswa kampus yang takjub dengan cara mengajar Bu Dona, dia bukan hanya idola bagi mahasiswa namun dosen yang belum menikahpun mencari perhatian bu DOna. KlikDisini


Hal itu membuatku cemburu tapi aku hanya bisa memendamnya, setiap mau pulang dari kampus dan ketika aku berniat mengantarnya. Maka Dona akan menungguku di halte depan atau dia akan sembunyi dari yang lain baru setelah itu dia akan masuk kedalam mobilku. Ketika Dona bertanya apa aku anak orang kaya, aku bilang kalau ayahku hanya pekerja kantoran biasa.

Dia menerima alasanku itu, karena dia bilang dia takut kalau berhubungan dengan seorang cowok anak dari orang kaya. Karena biasanya mereka hanya mengandalkan harta orang tuanya. Dan hal itu membuatku tidak jujur pada Dona, sampai akhirnya pada suatu hari ketika aku di panggil rektor kampus dan dari sana Dona tahu kalau aku anak dari donatur tetap kampus ini.

Dia langsung berubah sikapnya padaku. Dan tidak mau lagi berhubungan denganku bahkan hpnya tidak aktif lagi, akupun merasa bosan dan kesal akan sikapnya yang berubah drastis itu. Karena sudah 2 minggu akhirnya aku tidak sanggup juga dan bolos kuliah hingga hampir seminggu lebih padahal aku belum pernah begitu dan aku minta mamaku untuk bilang kalau aku sakit.

Setelah delapan hari aku di rumah terus, dan hampir setiap hari ada teman yang menjengukku namun aku bilang pada pembantuku untuk tidak menerima tamu kecuali seseorang dengan nama Dona. Dan hari itu Dona datang betapa senangnya aku kala itu, dengan berpura-pura berbaring di tempat tidurku . Aku menyuruh pembantuku untuk mengantar Dona ke kamarku dan kebetulan hari ini orang tuaku tidak ada di rumah.

Ketika Dona masuk langsung saja aku mempersilahkan dia masuk dan duduk di samping tempat tidurku. Sambil meraba-raba keningku aku hanya terdiam sambil menatapnya dengan begitu tajam, dan tanpa aku duga Dona langsung memeluk erat tubuhku kemudian dia menciumku bertubi-tubi saat itulah aku mengangkat tubuhnya dan memangkunya di atas tubuhku yang terlentang.

Kembali Dona menciumku tanpa sungkan lagi kami sama-sama saling melumat, dan aku langsung memnbuka baju DOna tapi dia ? Jangan Bayu.. aku takut kamu nanti.. ? Aku mengerti maksudnya langsung saja aku jawab ? Aku akan bertanggung jawab sayang? ? Kemudian aku langsung mencium Dona kembali dan kamipun saling bergumul di atas kasurku kala itu.

Tanpa menunggu lama kami sudah tanpa busana sehelaipun, dengan gairahnya aku tancapkan kontolku pada memek Dona yang sedari tadi melebarkan pahanya. Aku gerakan pelan pinggulku ? AAgghh? aaaaghhhh? aaaaghhh? uuuuggggghghhhhh? aaaaghh? sa.. yang.. ? Kataku di atas tubuh Dona sedangkan dia hanya menggigit bibirnya tanpa berani menatap mataku.

Dari sana aku tahu kalau dia baru pertama kali melakukan adegan sex seperti dalam cerita ngentot ini. Semakin lama aku tancapkan semua kontolku hingga masuk seluruhnya pada memek Dona ? OOuuugghh? ooouuuggghh? aaaagghh? ooouugghh? cepat sayang? nanti.. ada ?orang? aaaaghh?aaaghh?? Dia masih takut ketahuan ternyata karena aku kasihan sama DOna.

Akhirnya aku percepat goyanganku pada memek DOna, hingga terasa kontolku menembus memeknya ? OOuughh? aaaghh.. oooouugggghh? aaaaagghhhhhhhh? ooouuuugghhhh? aaaaagghhhh? terus? sayang? ? Tanpa aku sadar spermaku tumpah saat itu juga, sebenarnya aku merasa malu sama DOna. Tapi dia tidak ada pengalaman kurasa, karena begitu cepat aku klimaks.

Dia masih memeluku dengan eratnya sambil berkata ? Makasih ya sayang? ? Katanya dan mendekap erat tubuh bugilku. Aku berkali-kali mencium wajah Dona sambil terus membelai-belai tubuhnya yang memelukku erat. Kemudian aku berkata ? Sayang aku tahu kamu nggak percaya sama cowok sperti aku? karena itu aku berjanji kalau aku akan menjadi cowok yang lebih baik dari sebelumnya.. ? Dia memandangi wajahku lalu menciumku. AgenBolaTeraman

Saturday, September 28, 2019

Wanita Terkapar Yang Kusetubuhi

Wanita Terkapar Yang Kusetubuhi

Namaku Bastian, aku adalah seorang ABG yang berusia 17 tahun. Aku mempunyai tinggi badan sekitar 170 cm, berat badan 58 kg, cukup ideallah postur tubuhku.

Disini aku akan berbagi cerita sex yang hot dari pengalaman saya dengan seorang wanita. Bisa dibilang pengalaman Sexs-ku ini sangat jarang dialami oleh orang lain, dan saya yakin para pembaca-pun mengatakan seperti itu setelah membaca cerita sexs-ku ini.

Tian nama panggilanku, selain berpostur tubuh ideal, aku juga memiliki wajah yang sedikit ganteng,hhe. Saya kira cukup pembukaan ceritanya, sekarang menuju pada cerita sex mesum pribadi Mas Bastian yang paling Ganteng. Pada suatu hari pihak sekolahku mengadakan Study Tour di sebuah pantai di daerah Jabar ( jawa barat). Kami semua sampai di lokasi sekitar pukul 03.00 dini hari.

Karena kami sampai di lokasi wisata pada Pukul 03.00 dini hari, teman satu sekolahku dan semua guru-pun lelah dan langsung tidur di penginapan yang sebelumnya sudah dibooking. Namul hal itu tidak terasa olehku, karena ketika perjalanan ke objek wisata aku sempat tidur. Maka dari itu sesampianya disana akupun bisa tertidur 1 jam kemudian tepatnya pada pukul 05.00 dini hari.

Tidak terasa waktupun berlalu, sampai pada akhirnya aku terbangun sekitar Pukul 08.45 pagi. Namun ketika aku terbangun aku merasa bingung, karena pada saat itu teman-teman sekamarku sudah tidak ada di kamar. Wah nampaknya aku ketinggalan deh ini, ucapku. Saat itu aku-pun segera keluar kamar dan melihat bus sudah tidak ada, hal itu menandakan bahwa mereka sudah pergi ketempat wisata.

Karena merasa kurang yakin aku-pun sempat menanyakan kepada staff hotel, setelah bertanya ternyata benar rombongan sekolahku telah berangkat ke lokasi wisata. Sekitar jam 07.00 pagi mereka sudah berangkat. Saat itu merasa sangat kesal akan hal itu. Aku kesal sekali tidak bisa ikut dan yang paling membuat aku jengkel adalah, mengapa teman sekamarku tidak membangunkan aku. Benar-benar keterlaluan mereka.

Untuk menghilangkan rasa kesalku, akupun langsung keluar dan bejalan-jalan di pantai. Kebetulan sekali hotel tempat kami menginap berdekatan dengan sebuah pantai. Sesampainya di pantai, aku merasa aneh saat itu, karena pantai ini suasana-nya sangat sepi, bahkan tak ada seorangpun kecuali aku. Lalu aku berfikir, mungkin pantai ini sepi karena pantai ini bukanlah tempat wisata.

Saat itu terlihat banyak sampah dan tanaman bakau yang cukup lebat di tepi pantai ini. Mungkin saja hal itu yang menyebabkan orang tidak suka berkunjung di pantai ini. Dengan bertelanjang kaki saat itu mulai menelusuri pantai, tak jarang sepanjang pantai aku banyak menemukan berbagai jenis sampah. Tanpa aku duga ditengah perjalanku dikagetkan dengan adanya sesosok orang yang terkapar di tepi pantai.

Karena aku penasaran, maka aku-pun segera menghampirinya, dan segera menepikanya di bawah pohon tepi pantai yang cukup rindang. Setelah kuperhatikan secara seksama, ternyata dia adalah seorang gadis yang usianya sebaya denganku. Saat itu aku coba memeriksa denyut nadinya, ternyata setelah aku periksa denyut nadinya masih berdenyut dan tubuhnya-pun masih hangat.

Karena dia masih hidup aku-pun mengamati lagi gadis itu. Sungguh sebuah rejeki aku bisa menemukan gadis yang berparas cantik, berkulit putih, bertubuh sintal dan berambut panjang. Pada saat itu Gadis itu memakai hanya mengenakan pakaian renang yang cukup indah dan mahal nampaknya. Dalam hening aku merasa bingung karena memikirkan darimana datangnya gadis ini.

Saat itu aku mencoba memeriksa memeriksa sekujur tubuhnya, dengan maksud siapa tahu ada identitas yang terselip di baju renangnya. Namun ketika aku aku memeriksa tubuhnya, spontan terlintas ide ngeres di otakku. Saat itu sesekali aku menyentuh buah dada-nya yang lumayan kenyal dan besar bagi gadis seumurannya. Saat itu aku juga memperhatikan area kewanitaan-nya yang nampak menyembul indah.

Karena aku laki-laki normal, saat itu tidak terasa kejantananku sudah ereksi hebat, dan seketika timbullah niat buruk untuk menyetubuhi gadis itu. Karena saat itu hanya ada aku dan gadis pingsan yang aku temukan tadi, tanpa buang waktu niat cabulku-pun kulancarkan. Mulailah aku melucuti celana renangnya yang menutupi tubuh dan kewanitaan-nya yang menyembul indah.

Stelah terlepas, maka terlihatlah kewanitaan dengan bulu kewanitaan yang sangat terawat dihadapanku. Tanpa berfikir panjang akupun mulai menyentuh bibir kewanitaan-nya, berhubung aku si otong (penis) sudah tidak tahan lagi, maka aku-pun bergegas melepas celana pendek, celana dalamku. Sembari memandangi indahnya tubuh gadis itu, kejantanankukupun aku gesek-gesekkan pada kewanitaan gadis itu.

? Beuhhh, nikmat sekali ternyata rasanya? ?

Sembari masih menggesek-gesekan kejantananku pada kewanitaann gadis itu, tak lupa tanganku meraih buah dada-nya yang kenyal lalu aku remas-remas dengan penuh gairah. Sesekali aku juga memainkan puting susu-nya yang berwarna kemerah-merahan itu. sembari tangan kiriku memegang buah dada-nya, tangan kanan-kupun sekarang bergerak menuju liang senggamanya. Saat itu aku mencoba menusuk-nusukkan jemariku kedalam liang senggama yang masih sempit itu.

Secara perlahan aku menusukan jariku kedalam liang senggama gadis itu, setelah beberapa saat pada akhirnya jemariku berhasil masuk ke dalam liang senggama-nya.
Tidak kusangka ternyata dia masih Virgin, dan keluarlah sebercak darah yang mengalir dari liang senggamanya. Saat itu aku sempat terkejut karena tiba-tiba gadis itu bergerak, mungkin saja dia merasakan sakit ketika jariku menembus selaput daranya.

Seketika aku-pun langsung menghentikan perbuatanku, karena aku takut dia sadarkan diri dan akan berteriak jika melihat aku sedang melakukan hal cabul ketika dia tersadar. Setelah beberapa saat aku hentikan, ternyata dia masih tidak sadarkan diri. Saat itu aku masih sempat menunggu sekitar 10 menit untuk memastikan jika dia benar-benar masih tidak sadarkan diri.

Lalu setelah benar-benar yakin dia masih pingsan, aku-pun kembali melanjutkan bermain di arena kewanitaan-nya dengan jemariku. Setelah itu aku-pun mencoba bermain dengan gaya lain, ketika itu aku mendekatkan wajahku ke depan bibir kewanitaan-nya gadis itu. Kulihat bibir kewanitaan-nya berlumur sedikit bercak darah akibat sodokan jariku yang menembus selaput daranya tadi.

Karena aku sudah terlanjur nafsu dan khilaf akupn tidak perduli dengan bercak darah itu, dan aku-pun langsung melahap kewanitaan gadis itu sembari kedua tanganku membuka lebar dinding bibir kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku menciumi kewanitaan-nya, aku mulai lidahku menjulurkan lidahku untuk memainkan clitoris-nya. Masih dengan keadaan pingsan, aku mendengar nafas gadis itu memburu.

Seketika itu hembusan nafasnya menjadi lebih cepat dan tidak beraturan. Ketika nafasnya makin tidak beraturan, tiba-tiba dari lubang itu keluar cairan putih bening yang hangat membasahi lidahku. Sungguh hebat sekali gadis itu, dalam keadaan yang tidak sadarkan diri dia bisa orgasme, hha? mantap.

Berhubung gadis itu sudah orgasmen dan masih tidak sadarkan diri, aku-pun langsung mempersiapkan kejantananku yang sudah mencapai ukuran maksimal itu, untuk memcoba memasuki liang senggama-nya. Aku langsung mencoba memasukkan kejantananku ke dalam kewanitaan itu dengan menggesek-gesekan kejantananku terlebih dahulu, tapi ketika aku akan memasukan kejantananku ke dalam liang senggama-nya ternyata liang senggama-nya masih sangat sempit.

Saat itu terasa sangat sulit sekali memasukan kejantananku kedalam Vagina Gadis itu, sampai-samapi kejantananku yang sudah ereksi maksimal tidak kuat untuk menembus kewanitaan gadis itu. Huffttt, sunguh susah menembus memek perawan. Namun aku tidak menyerah begitu saja, secara perlahan aku terus mencoba menusukan kejantananku. Setelah susah payah akhirnya,

? Zlebbbbbbbbbb ?,

Terbenamlah seluruh kejantananku didalam vagina itu. Setelah berhasil masuk kedalam lubang kewanitaan itu, kurasakan seakan kejantananku seperti dipijat-pijat oleh dinding Vagina gadis itu,

? Ouhhhhhhhhh?. Nikmatnya surga dunia ini? ?, ucapku puas.

Setelah terbenam seluruhnya kurasakan hangatnya lubang kewanitaan membuat kejantananku semakin keras saja. Lalu aku langsung mengangkat pinggul gadis itu sejajar dengan kejantananku. Dengan perlahan aku gerakan kejantananku keluar masuk dari liang senggamanya,

? Eughhhhh? Nikmat sekali? Sssss? Aghhhhh? ?, desahku merasa nikmat.

Setelah sekitar 15 aku menggenjot kewanitaan gadis itu dengan tempo pelan, kini aku mempercepat genjotanku dengan liar dan penuh nafsu,

? Ouhhh? Sssss? Aghhh? Plak? Plak? Plak? ?, desahku bercampur suara hentakan kulit kami yang menempel ketika aku menggoyangkan pinggulku.

Tidak lama kemudian kurasakan ada sesuatu yang mendesak pada pembulu darah pada kejantananku, dan,

? Aghhhhh? Crotttt? Crotttt? Crotttt? ?,

Pada akhirnya tersemburlah semua spermaku di dalam liang senggama gadis itu, aku merasa nikmat dan melayang-layang. Sungguh luar biasa orgasme yang kurasakan saat itu. seketika itu aku-un langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Sejenak aku membaringkan tubuhku di samping gadis itu. Aku barbaring sambil memandang ke atas dan sesekali aku memandang wajah gadis itu yang terlelap dengan wajahnya yang lugu. Dan sesekali aku memegang buah dada-nya yang sangat menggoda. KlikDisini


Tidak terasa haripun sudah sore, saat itu aku terus memainkan tubuhnya karena aku tak mau melewatkan kesempatan ini. Beberapa saat aku berpikir untuk menemani dia hingga sadar. Tapi kadang aku merasa takut akan apa yang telah aku lakukan tadi. Tapi setelah berpikir beberapa kali, akhirnya aku memutuskan untuk menemani gadis itu hingga siuman.

Ditemani api unggun dan debur ombak, sambil bersandar di pohon aku memeluk gadis itu dari belakang. Dan walaupun begitu pikiran kotorku tak pernah hilang. Sambil aku memeluknya, mencoba untuk menghangatkannya, tanganku tak henti-hentinya memegangi buah dada-nya yang waktu itu dia masih telanjang karena aku tidak ingat untuk memakaikan pakaian renangnya

Pada waktu itu aku melihat jam tanganku menunjukan tepat pukul 19.00 malam. Beberapa saat kemudian akhirnya gadis itupun siuman, dia terkejut ketika dia melihat aku disampingnya dan sadar bahwa dirinya telah telanjang bulat,

? Hah? Kamu siapa, kenapa kamu disini dan mengapa aku telanjang ??? kamu melakukan apa padaku ?? ?, ucapnya kaget bercampur kemarahan.

? Sudah-sudah tenang dulu, tolong diam sebentar dandengarkan aku !!! tenanglah, aku akan menjelaskan semuanya kepadamu ?, ucapku dengan santainya.

Kemudian akupun menjelaskan semuanya, dari mulai aku menemukan dia sampai dia siuman. Mendengar ceritaku dia sempat meneteskan air mata. Dengan air mata bercucuran, dia menceritakan semuanya kepada aku. Dari ceritanya aku mengetahui ternyata dia adalah putri dari seorang jutawan dari kota B dan tak lupa kamipun berkenalan. Gadis itu ternyata bernama Dila.

Saat itu dia mengatakan kepadaku mengapa dia tidak sadarkan diri, ternyata dia terseret ombak ketika dia sedang berenang di pantai hingga tidak sadarkan diri. Kemudian kamipun mulai akrab dan Dila-pun berkata,

? Tian, kamu bisa tolongin aku nggak? ?, ucap-nya.

? Apa saja pasti akan akau lakukan Dil ?, jawabku.

? Terima kasih sebelumnya ya Tian, aku kedinginan sekali nih tian, dan aku tidak bawa pakaian, hanya baju renang ini saja yang aku bawa ?, ucapnya memelas kepadaku.

? Yasudah sini aku peluk kamu biar kamu hangat ?, ucapku menawarkan kehangatan.

Kemudian dia mulai mendekat dan dan aku mulai memeluk nya di dalam pelukanku,

? Dil, kalau kamu cuma begini saja, kamu pasti masih akan kedinginan ?, ucapku penuh dengan pikiran cabul lagi.

? Lalu aku harus bagaimana Tian biar aku nggak kedinginan ? ?, tanyanya padaku polos.

? Agar kamu tidak kedinginan kamu harus menggerakan tubuh kamu ?, ucapku.

Lalu Dila-pun mulai menggerakan tubuhnya, sesekali dia melompat lompat agar dia merasa hangat. Namun hal itu percuma saja, karena selain dia telah lama terendam air laut, dan juga suasana dipantai dingin sekali karena angin diapun berkata padaku,

? Tian? Kenapa aku masih dingin ya ?, ucapnya padaku.

Lalu aku memberanika diri untuk menawarkan hal lain kepadanya,

? Masih dingin ya Dil, Eummmm? gimana yah? Eeeeee? gmana kalau kita itu aja? Eummmm? ML maksudky ?, ucapku agak ragu.

? Hah, Apa ?!!! ?, ucapnya kaget.

? Gimana Dil kamu mau nggak, aku yakin kalau kita ML pasti tubuh kamu nanti terasa hangat? ?, ucapku penuh trik dan pikiran cabul .

? Eummm? giman ya Tian? aku takut kalau begituan? tapi? ?, ucapnya bingung.

? Sudah nggak udah takut, kita coba lakukan saja? ?, kataku sambil memeluk dan menciumnya dengan lembut.

Beberapa saat kamu berciuman dengan tubuh tanpa busana. Sesekali tanpa disengaja kejantananku yang sedang berdiri menyentuh-nyentuh perutnya. Setelah beberapa menit kami berciuman, aku langsung menarik mulutku dari mulutnya. Aku langsung menyuruhnya untuk mengulum kejantananku yang dari tadi Ereksi,

? Sekarang kamu coba sepongin kontol aku yah !!! ?, pintaku.

Tanpa banyak bicara dia langsung menuruti semua apa yang saya katakan. Dia langsung mengulum kejantananku. Pertama dia masih ragu, tetapi setelah beberapa saat dia mengulum kejantananku akhirnya dia menikmatinya dan nafas-nyapun mulai tidak beraturan,

? Ya gitu? terus Dil? Ssss? bagus sekali? Oughhh? ?, desahku.

Setelah beberapa menit dia mengulum kejantananku, serasa aku akan menyemburkan lahar panasku, namun aku tidak rela jika harus orgasme dengan sebuah kuluman. Lalu aku-pun mengeluarkan kejantanku dari dalam mulutnya dan,

? Dil, sekarang aku jilatin memek kamu yah !!! ?, ucapku.

Tanpa banyak bicara Dila-pun kemudian dia langsung merebah di pasir dan membuka selangkangannya lebar-lebar. Kemudian aku memulai dengan menciumi pahanya lalu berpindah ke dadanya lalu ke perutnya lalu aku manciumi bibir kewanitaan-nya. Setelah seluruh permukaan bibir kewanitaan-nya aku jilati, aku mencoba membuka kewanitaan-nya lebar lebar dan langsung menghisap clitoris-nya yang sudah mengeras,

? Oughhhh? geli sekali tian? Ssss? Aghhhh?. ?, ucapnya geli-geli nikmat.

Saat itu aku memainkan clitoris-nya yang tersasa hangat dimulutku. Diapun mengeluarkan desahan-desahan kecil yang membuatku semakin ingin melumat seluruh kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku melumat kewanitaan-nya itu, aku langsung menghentikan permainanku itu,

? Ihhhh? kenapa berhenti sih Tian, Lagi enak-enaknya tau? huhhh? ?, ucapnya sedikit kecewa.

? Udah jangan cemberut gitu dong, aku bakal kasih kamu yang lebih nikmat? ?, ucapku.

Tanpa banyak bicara lagi, aku langsung meraih kejantananku yang sudah berdiri lagi. Aku langsung mengarahkan kejantananku kearah kewanitaan-nya yang sudah terlihat basah sekali. Dan ketika aku memasukannya ternyata kali ini lebih mudah dari sebelumnya. Diiringi desahan yang sedikit keras, aku tanamkan kejantananku dalam-dalam,

? Aowww? aduh, Sakit Tian? ?, ucapnya kesakitan.

Lalu dengan perlahan aku mulai manggenjot pinggulku. Secara perlahan desahan sakit yang keluar dari mulut Dila-pun berubah menjadi desahan nikmat,

? Sssss? Oughhh? enak Tian? ayo terus? Aghhhh? ?, desahnya mulai menikmati hubungan sex kami.

Ditengah aku sedang menggenjot kewanitaan-nya, aku langsung menyuruhnya untuk bangkit,

? Dila? kita coba dogy style Yuk !!! ?, pintaku.

? Apa tuh Tian? ? ?, ucapnya polos.

? Sekarang kamu nungging seperti anjing kencing yah ?, ucapku mengarahkannya.

? Oh itu ya Tian, baiklah? ?, ucapnya menggiyakan permintaanku.

Kemudian dia menungging dan aku langsung menyambut kewanitaan-nya dari
belakang. Lalu akupun langsung menggenjot kembali pinggulku ini,

? Aghhhhh? Aghhhhh? enak, Oughhh? Eummmm? ?, desah Dila.

Setelah hampir mencapai puncak, aku langsung mempercepat genjotanku yang membuat timbulnya suara benturan pinggulku dengan pantatnya,

? Sssss? Aghhh? Plakkk? Plakkk? Plakkk? Oughhhh yeah? ?,

Diiringi desahan panjang dari mulut Dila,aku merasakan cairan hangat membasahi kejantananku yang masih berada dalam liang senggama Dila. Hal itu menandakan Dila telah Orgasme. Saat itu aku-pun makin mampercepat genjotanku dan tidak lama kemudian,

? Crottttttttt? Crottttttttt? Crottttttttt? ?,

Pada akhirnya aku pun kembali memuntahkan lahar panasku didalam didalam liang senggama-nya Dila. Sungguh orgasme yang luar biasa kali ini. Karena orgasmemu kali ini aku lakukan dengan keadaan Dila yang sudah sadarkan diri. Kemudian kamipun langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Lalu kamipun barbaring sambil saling berpelukan.

Saat itu kamipun tertidur lelap di tepi pantai disaksikan oleh cahaya bulan dan deburan ombak. Pagi-pagi sekali kami terbangun dan dia segera memakai pakaian renangnya kembali sedangkan aku langsung mengantarnya pulang ke villanya yang letaknya ternyata tidak jauh dari hotel tempat aku menginap.

Sesampainya Di Vila Dila, sebelum kami berpisah kami sempat bertukaran no. Handphone. Setelah sampai di hotel, aku melihat rombongan sekolahku telah kembali ke hotel dan bersiap untuk pulang. Setelah kami semua selesai berkemas, kemudian kamipun pulang. Sesampainya di rumah aku langsung menelefon Dila. Saat itu ternyata dia juga sedang ada di kotaku.

Saat itu kamipun segera menentukan tempat untuk ketemuan. Dan yang pasti setelah kami ketemuan, kami melakukannya hubunngan sex lagi. Setelah kejadian itu kami-pun akhirnya berpacaran hingga sekarang. Untuk menjaga agar hubungan kami tidak rusak karena hamilnya Dila, aku memintanya agar Dila meminum pil KB sebelum dan sesudah berhubunga Sex. AgenBolaTerpercaya

Friday, September 27, 2019

Ibu Nining Perawan Tua Yang Bergairah

Ibu Nining Perawan Tua Yang Bergairah

Saya tidak termasuk pria yang aneh. Napsuku hanya untuk wanita-wanita yang lebih memilih untuk memakai buasana STW dan wanita Muslim berjilbab. Kadang-kadang waktu saya habis untuk pernikahan hanya untuk melihat wanita mengenakan pakaian ini .. hidup seperti ini membuat saya kadang-kadang menyiksa, tapi itulah kenyataan hidup yang harus saya tinggal dan saya menikmati. Seperti dikatakan keinginan seperti yang saya alami itu adalah wajar dan sulit untuk diperdebatkan apalagi menyangkut selera. Sebagai manusia normal dan sampai berusia 20 tahun aku memasuki saya masih berusaha untuk mendapatkan seorang wanita yang siap menemaniku dan berpakaian dan berpakaian keinginan sesuai.

Saya mencoba untuk beriklan melalui kolom iklan teks melalui internet, setelah hampir setahun aku menerima email pertama dari seorang wanita berusia 35 tahun yang menyatakan bahwa dia sangat terharu setelah membaca iklan saya dan bersedia untuk menjadi teman saya bahkan harus memakai pakaian dan pakaian dalam keinginan sesuai, ia juga meninggalkan nomor telepon dan kami berjanji untuk bertemu seminggu kemudian. Ning telah menikahi ibu saya akan menjemputnya setelah janji mengajar.
Hari itu adalah hari Sabtu di 11 siang saya di depan sekolah seperti yang dijanjikan di telepon dan menunggu malaikat saya keluar dari sekolah. 11:45 Ms. Ning keluar dari sekolah dan telah perawatan jilbab rapi dan licin (jilbab turky) dan baju muslim, tampak sangat anggun dan femimin. Saya mengundang Ibu Ning untuk pergi ke sebuah apartemen di daerah Jakarta Selatan untuk lebih ngobrolnya privasi dan juga saya bisa sebanyak menatap malaikat itu.

Tiba di apartemen kami berbicara panjang lebar tentang kehidupan keluarga dan kehidupan pribadi kita. Aku berhubungan dengan Ibu Ning mengenai keinginan saya dan mengucapkan terima kasih atas kesediaannya untuk menemaniku. Setelah berbicara panjang lebar saya meminta Ibu Ning bahwa saya diizinkan untuk mencium keningnya.

Ketika saya mencium kenig ternyata tangan saya ditarik untuk memegang susu yang mulai mengeras, namun belum sempat membuka baju muslim saya mengatakan Ibu Ning bahwa saya sebenarnya hanya mengagumi wanita yang berdandan seperti ini, dan hanya melihat dan mencium tanda kasih sayang, tapi Ms. Ning mengatakan bahwa alih-alih ia akan lebih memilih pria yang jujur dan tidak grasa grusu dalam urusan seks dan memperlakukan dia dengan lembut.

Satu hal lagi yang dia suka juga dari saya adalah tubuh saya yang tinggi 178, berat 74 proporsional dan berambut panjang dan berkulit kuning langsat, sementara Ibu Ning dengan ketinggian sekitar 170 berat 53 bra 34 b pantat bulat dan putih. Ibu Ning merasa terlindungi selain karena ibu Ning menikah sehingga risikonya cukup kecil karena ada komitmen antara kami bahwa setiap urusan keluarga harus diutamakan jika ada keinginan dari salah satu pihak untuk bertemu. Ibu Ning merasa terlindungi saat bepergian dari sekolah ke apartemen.

Ibu Ning kemudian bertanya apakah saya bisa meremasnya, saya bisa mengatakan, tapi tidak sulit. Kebetulan ibu adalah body lotion bantuan lembut Anda pijitin ibu. Kemudian Ibu Ning mengangkat Muslim buasana selonjor ke lutut di tempat tidur dan aku pijitin kakinya, mengumpulkan pahanya, sambil sesekali mencium keningnya. Ibu kata Ms Ning tidak bisa membuka buasana muslim menulisnya dan kain untuk membuatnya lebih mudah untuk meremasnya, saya katakan silahkan aja, jika ibu menyadari itu lebih mudah. Kemudian Ms. Ning baru saja mengenakan rok panjang dan bra, tapi masih rapi untuk kepala, saya merasa seperti mimpi melihat keindahan tubuh wanita mengandung padat tetapi karena mereka memakai jilbab jadi masih terpancar aura kewanitaan, dan merek saya begitu horny. Ibu Ning menawarkan saya jika Anda ingin membuka hanya celana panjang dan membiarkan pakaian Anda tidak kusut, dan aku menuruti permintaannya. Aku mulai memijat lagi dari paha dan kemudian perlahan-lahan mulai selangkangan, Ms. Ning mulai wajah lurus menggelinjang, tapi aku masih bisa menguasai diri untuk berkonsentrasi pada mijit.

Tapi mungkin karena terus dibuat geli Ibu Ning kemudian menarik tangan kiriku untuk mulai menyentuh susunya yang kira-kira 34 b, proporsional dengan tinggi dan berat badan. Setelah 30 menit mijit Ibu Ning diminta untuk menggunakan kamar mandi (buang air kecil) sementara aku sedang mencoba untuk menetralisir pikiran saya dengan menonton film di TV. Menghadapi wanita semacam itu ibuku Ning harus mampu mengendalikan diri dan membuat dia penasaran, karena seorang wanita apalagi STW memang membutuhkan foreplay yang panjang dan harus berkesan.

Setelah selesai dari kamar mandi Ibu Ning meminta untuk diteruskan pijitnya yang ada di balik itu. Sementara memijat punggung saya mulai mencium lehernya dan menjilat telinganya yang ternyata kadang membuat dia begitu geli dan napasnyapun mulai tak jelas, dia meminta saya untuk menarik CD-nya dan sekarang hanya mengenakan rok panjang, bra, dan tentu saja jilbab. bau harum dan bau tubuh wanita begitu terangsang gairah saya, tapi aku masih tetap mengontrol diri untuk permainan sex nanti Ibu Ning benar-benar mendapatkan pelayanan yang memuaskan, ini penting untuk hubungan jangka panjang. KlikDisini



tangan kanan saya masih memijat pundak, sambil sesekali menjilat leher, sementara tangan kiri saya mulai membelai puting kacang merah, dan membuat Ibu Ning semakin berjuang untuk hiburan, maka ia berbisik kepada saya bahwa hanya sekali ia merasakan sukacita permainan awal (foreplay) yang luar biasa. Kadang-kadang ibu saya Ning gigitan kecil bibir dan mengulumnya terentang dengan nafsu, sementara tangan kanannya membelai batangku ngelus yang juga sudah mulai tegang.

Karena tidak tahan dia meminta saya untuk pindah ke duduk berhadapan dengan dia, dia mencium dan membelai jari puting kanan saya mulai mengelus vegynya yang ternyata mulai mengeluarkan lendir. Setelah itu, Ibu Ning pindah ke pinggiran tempat tidur dan membuka pahanya lebar lebar, sementara aku berjongkok dan mulai menjilati klitorisnya vegynya nya mulai dari biji kacang tanah, dan membuat Ibu Ning duduk tapi terus bergerak dia untuk hiburan dan nafsu . Klitoris, menjilati tangan saya bermain puting keras sambil sesekali meremas. gerakan tubuh Ms. Ning mulai liar serta menahan napsu seks geli juga mulai meningkat.

Agar tidak merusak jilbabnya saya minta Ibu Ning mengganti posisi yaitu nungging di tempat tidur dan saya telentang agar menjilat klitorisnya sudah mulai basah. Ass mulai digoyangkan kiri dan jari telunjuk kanan saya dengan lotion sedikit menggosok celah pantatnya dan menurut Ms Ning rasa yang sangat lezat. Ms. Ning mulai mengoceh tak jelas nggak ..

?Kesenangan Dik dik .. .. .. achh teruss ..?

Sayapun mulut terus menjilati klitorisnya dan jari saya terus membelai antara pantatnya dan lebih potongan lagi.

?Mmmhh achh .. .. .. bro .. Aduh teruss sudah tidak tahan ya ..?

Akhirnya saya tetap telentang dan Ibu Ning meminta saya sedikit satu masukan ke vegynya .. Saya mengatakan bahwa hanya menulis bahwa Ibu tidak berdiri dan saya minta agar Ibu masuk tapi aku berbalik rasanya lebih baik .. Dan .. Ternyata setelah masuk memberkati . . Bu Ning mulai .. Merintih sambil bergerak maju mundur ..

?Mmmhh Enakk .. Ohh .. .. .. Bersama aja dik rilis ..?

Saya mengatakan bahwa perlahan-lahan menulis bu .. Biar nikmat .. Seperti yang saya menjilat belakang nya .. Dan tanganku meremas dan memutar puting sekali ..

?Aohh .. .. mmmhh Nikmatt terus .. Tahan .. Mari bersama-sama.?

Karena posisi Ibu Ning diatas .. membuat dia cepat nyampenya .. Dan ketika ia harus nyampe cepat terbalik posisinya sendiri sekarang di mana wajah saya masih telentang .. Dan ini membuat lebih mudah bagi saya untuk menjilat susu dan sesekali gigitan kecil putingnya ..

Kemudian kami berdua tidur karena kelelahan dengan pelukan. Dalam kelelahan saya masih mencium keningnya, bibir dan puting kadang-kadang aku jilatin untuk seks untuk stw wanita tidak hanya pada saat puncak namun juga setelah menikmati orgasme, karena disitulah letak kepuasan seorang wanita.

Ibu Ning kemudian menawarkan kepada saya untuk pertemuan berikutnya dia akan membawa buasana muslim dan berlibab lebih feminin dengan saya lebih bernapsu lagi, karena menurut pria Ms. Ning biasanya seperti dengan hal-hal yang membuat dia penasaran dan saya katakan bahwa ibu sangat baik padaku, dan hari, Ms. Ning mengalami orgasme sampai 9 kali.Dan 5 kali di tempat tidur dan tiga kali di ruang TV dan pertama kalinya mandi saat mandi.

Di kamar mandi kami lakukan foreplay dalam posisi duduk di bak mandi sementara berpagutan, membelai setiap menjilat dan kadang-kadang meremas satu sama lain, setelah pertandingan foreplay seks dilakukan dalam posisi duduk dan kadang-kadang berdiri di mana kaki berikutnya Ms. Ning diangkat. posisi berdiri ini adalah untuk membuat Ms. Ning sangat senang karena mulut saya lebih leluasa menjilat dari kening ke puting dan membuat ibuku Riapun melakukan hal yang sama dengan saya.

Setelah puas dengan permainan sex yang nikmat karena dimulai dengan foreplay menyenangkan .. Ibu Ning akhirnya meminta bantuan keringkan dengan handuk badabnya sekali lagi kami bercinta dan kami benar-benar puas karena keinginan saya adalah sejauh ini hanya memandang wanita-buasana Muslim dan berjilbab, tapi kali ini tidak hanya terlihat, tetapi untuk permainan seks yang memuaskan kedua belah pihak.

Mengobati seorang wanita yang elegan lembut dan perlahan tapi pasti akan membuat kenangan indah baginya, dan ini terbukti setelah dua minggu berlalu Ibu Ning menelepon saya untuk kembali bertemu dan seperti yang dijanjikan dia akan membawa buasana muslim dan berlibab lebih feminin menjadi lebih memuaskan untuk saya. Ibu Ning Terima kasih atas kebaikan Anda. AgenBolaTeraman

Thursday, September 26, 2019

Wawancara Kerja Yang Bergairah

Wawancara Kerja Yang Bergairah

Pagi itu Manda berdandan lebih lama dari biasanya. Manda, itu namaku, di usiaku yg 31 ini aku sdh lama tdk keluar dan bekerja di dunia selain di rumah tangga. Beberapa tahun Manda hanya mengurus anak dirumah, sehingga terkucilkan dari dunia luar. Kini anakku sdh cukup besar, sehingga bisa kutitipkan ke orang tuaku.

Hari ini penampilanku harus jauh lebih baik dari biasanya..kukenakan sepatu hak tinggi yg lama di lemari. Rambut ku ikat keatas dgn rapi. Kukenakan tank top putih , kusemprotkan sedikit minyak wangi kesukaanku, lalu kudobel dgn blazer. Kugunakan lipstik berwarna pink muda secukupnya, hanya utk membuat bibirku tampak basah.

?hmmmm ? masih lumayan jg? ..sambil memegang perutku yg masih rata lalu tanganku menulusuri ke pinggangku.

Kemudian aku berputar melihat pantatku di balut ketat oleh CD g-string warna merah muda. Sengaja kukenakan G-string agar garis CD tdk nampak di rok-ku.

Lalu kemudian aku mencoba menggunakan stocking agar tampak profesional sebelum akhirnya kupakai rok ukuran sepaha warna hitam. ?hari pertama diterima kerja di perusahaan besar, aku tdk boleh gagal ! ?Maka berangkatlah aku naik taxi ke pusat kota.

Suami Manda hanyalah karyawan kecil dgn gaji kecil, selama ini ekonomi keluarga cukup sulit. Dan Manda punya ambisi utk mencari uang sendiri, perdebatan panjang dgn suami mengenai bagaimana istri bekerja dgn penghasilan lebih besar sdh terjadi berkali kali, sampai akhirnya Manda diijinkan.

Banyak janji terucap agar dirinya diijinkan bekerja. Seperti ?Nanti gajiku akan bisa menopang uang makan sehari-hari, dan gajimu buat ditabung membeli mobil atau rumah? ?Nanti aku tdk akan lagi minta uang saku dari kamu? dll dll dll. Karena itu Manda tdk boleh gagal sedikitpun, apalagi setelah diterima kerja dgn gaji 3 kali lipat gaji suaminya.Sesampai di kantor, Manda sdh kebingungan.. aduh aku harus menemui siapa ya.katanya aku akan ditraining hari ini. ?haduuh aku terlambat setengah jam lagi? gara-gara demo demo itu sih?.

?Permisi mbak , sy staf marketing baru, hari ini sy akan di training.. dgn pak? siapa ya..sy lupa?
?Nama siapa?? tanya front desk officer dgn ketus?
?Nama sy Manda?
?Oooo Manda? tadi sdh ditunggu sama trainernya setengah jam lalu, tp karena lama nggak muncul di tinggal keluar dulu, hari pertama ya??
?Iya betul mbak?
?Hari pertama koq udah telat sih..?
?Iya tadi jalanan macet mbak..?
?Yaah?selamat deeeh..?
?Gimana mbak..maksudnya gimana ??
?Yaa? gini? dulu pernah jg ada yg telat di hari pertama masa percobaan, langsung dihentikan?

Deg ! Jantungku serasa berhenti sejenak.

?Aduuh masak gitu sih mbak?
?Ditunggu aja nanti trainernya kembali ya, dia yg menentukan, bukan sy?

Sembari duduk menunggu hampir 2 jam lamanya. Manda terus memutar otak akan apa yg terjadi, membayangkan seribu skenario yg mungkin akan terjadi. Tp satu hal yg paling ia takuti yaitu kalau dia dipecat.Akhirnya muncul seorang bapak di depan kantor, penampilannya cukup macho dgn celana panjang dan T-shirt hitam membuat lengannya dan lekuk otot lengannya keliatan.Dan staf front desk itu menyapanya

?siang pak, ini tadi staf baru yg bapak tunggu setengah jam?
?sial bener ini staf front desk, pakai bilang tunggu segala?

Segera aku berdiri dan bersalaman.

?siang? jawab bapak itu singkat.
?mari ikut sy?

Segera ku ambil tasku dan berjalan mengikutinya melalui staf-staf lain turun lift kemudian melewati lorong lorong sepi sampai di sebuah ruangan cukup besar. Ditengahnya ada meja panjang dikelilingi kursi, dan disekeliling ruangan banyak alat kesehatan yg dipajang berputar mengelilingi ruangan.?Duduk? perintah bapak itu. Segera aku duduk. Dia menatapku..dan aku terdiam memandang balik tatapan tajamnya.

?Kamu tdk minta maaf ?! kamu membuat sy membuang waktu, waktu itu sangat berharga, apakah kamu menghargai waktu??
?ehh..iya..pak..sy minta maaf..tadi sy terlambat karena jalannya macet ada demo?
?Tdk perlu menyebutkan alasan! minta maaf secara tulus tdk perlu alasan?
?ehh..iya pak maaf..? dgn suara mulai gemetar.
?Kamu ingin kerja disini kan? seberapa jauh kamu ingin mempertahankan pekerjaanmu disini? kamu tau, sy sempat berpikir kamu punya potensi, bahkan bisa sy promosikan jadi supervisor dgn gaji 2x lipat sekarang, tp kalau gini? ?
?Sy sangat ingin kerja disini pak, sungguh mati sy niat kerja pak, tolong kasih sy kesempatan pak, sy tdk bisa pulang kalau sy gagal pak.. sy sungguh akan malu? mata Manda berkaca-kaca.
?Oke, sy kasih kamu kesempatan, tp jangan sia-siakan kesempatan ini, kamu tau nama sy siapa? jabatan sy apa?? sambil tetap berdiri memandang tajam ke Manda.
?Ehh.. pak Eko..?
?NGAWUURR! nama sy pak HERMAN LUKITO, jabatan sy direktur Marketing, masak kamu lupa nama atasan kamu, kan dulu sdh dikenalkan HRD, wah repot..nama customer bisa bisa kamu lupakan nanti?
?tdk pak?sy akan ingat ingat baik baik? Pak Herman hanya memandang terdiam..

Tiba ? tiba

?Sy tdk bisa memberi kamu kesempatan lagi, sebaiknya kamu keluar aja?
?Paak.. tolong pak?jangan pak?sy harus bekerja disini pak. Sy yakin sy pasti bisa asal dikasih kesempatan?
?Kesempatan sdh sy berikan? Kata pak Herman.
?Tolong pak sy bersedia melakukan apapun asal jangan dikeluarkan pak?
?Kamu yakin ? karena bekerja disini memang membutuhkan tuntutan yg tinggi, di imbangi dgn gaji yg tinggi?
?iya pak, sy mohon pak, disuruh apa aja sy siap?
?Oke kalau gitu, coba kamu jelaskan dan peragakan cara penggunaan semua produk disini?.Segera Manda berdiri dan mendekati alat peraga yg ada nomor 1, sebuah baju operasi.Pak Herman memandang tubuh Manda dari ujung kaki sampai kepala..?mmm sexy??
?Ini adalah baju operasi yg digunakan ketika pasien akan di operasi?
?Dan ini adalah alat radiologi sejenis rontgen? lanjut Manda.
?Sebentar? Manda, kamu lepas blazermu, sy alergi bahan kain seperti blazermu itu bikin hidung sy gatel?
?Oh..maaf pak? segera aku melepaskan blazerku dan kusimpan dlm tas.

Hanya menggunakan tanktop dan rok sepaha membuat Manda tampak makin sexy..kulitnya yg putih makin terlihat, bahu dan lengannya tampak menggiurkan, dlm hati pak Herman mengaggumi ibu 1 anak ini.

?Ya lanjutkan!?
?Baik? ini adalah tiang utk menggantungkan alat infus..ujung atas ini utk mengkaitkan botol infusnya?.Sambil menunjuk ke atas, tampak lekuk badan Manda memang sexy, ketiaknya putih bersih, dan dadanya membusung ketika Manda menggapai ke atas.
?Sedangkan ini, adalah kursi utk wanita melahirkan, posisi kaki diletakan di atas sini dan wanita yg akan melahirkan?

?Kalau ini , ini adalah temperatur utk mengukur suhu badan, paling akurat bila digunakan di rectal atau di anus?
?ini utk memeriksa pap smear..atau memeriksa liang meqi?
?STOP !! Sy minta kamu memeragakannya, tdk hanya menunjuk nunjuk dan ngecipris, kamu harus tunjukkan cara penggunaannya agar customer jelas saat kamu presentasi,
?Sekarang ulangi dari awal? perintah pak Herman?

darahnya berdesir melihat body Manda yg mulus dan sexy?pahanya..dadanya..lekuk lengannya..lehernya ?ketiaknya?semua menggiurkan.

?Kamu coba peragakan baju operasi itu?
?Begini pak ?? sambil memasukkan satu tangannya ke lubang baju hijau itu..
?MANA BISA KAYAK GITU !? pak Herman segera berdiri dan menghampiri.Tangannya memegang bahu Manda..meraba kulitnya yg mulus dan empuk..

?LIHAT INI..BAGIAN DLM BAJU INI DIRANCANG KHUSUS ! utk langsung menempel kulit sehingga tdk akan jatuh atau tertiup walaupun tanpa diikat, jadi kamu harus lepas bajumu. itu ada tempat ganti? sambil menunjuk pojok ruang yg di tutupi selambu.

Aku berjalan kesana sambil berpikir??aku harus berhasil, aku harus berhasil?tanpa pikir panjang dibalik kelambu itu kulepas tanktopku..kemudian aku berpikir lagi ?Apa BH ku jg harus aku lepas??kalau harus menempel kulit berarti harus dilepas, karena bagian punggungnya terbuka sama sekali.Maka kulepas saja BH itu.

Sementara diluar selambu, pak Herman sedang melihat pemandangan luar biasa.lampu terang dibalik selambu itu malah membuat isi dlm selambu terlihat cukup jelas dari luar.. dari dlm malah tdk bisa melihat keluar. ?Wow?susunya terlihat remang-remang dibalik selambu?mmmm putingnya samar samar keliatan ? susunya kenceng jg keliatannya? guman pak Herman.

Manda keluar dari balik selambu menggunakan baju operasi hijau menempel bagian atas tubuhnya? unsur dingin seperti air pada baju yg menempel kulitnya membuat putingnya menegak.. dan karena baju itu ternyata menempel erat bagian depan tubuhnya, bentuk dan lekuk tubuhnya keliatan sangat jelas. Seperti di cetak atau seperti mengenakan baju tipis yg basah?

?Coba kamu jelaskan, apa kelebihannya dan tunjukkan !?

Manda sdh belajar banyak soal produk produk ini, walaupun belum hafal seluruhnya tp dia ingat mengenai kelebihan baju ini..

?Ini pak, tdk perlu lama lama mengikat bagian belakangnya? seperti bisa dilihat bagian belakangnya terbuka tanpa tali.. sehingga proses operasi bisa langsung dilakukan? Punggung Manda bisa dilihat jelas oleh Herman, dia jg bisa melihat bekas tali beha yg membekas di punggung Manda.

Lekuk punggungnya mengalir kebawah dan hilang dibalik rok hitam Manda.

?Semua ditopang dibagian depan dimana ada gel yg mudah menempel kulit tanpa membuat kulit iritasi? lanjut Manda.

Pak Herman tersenyum tipis melihat lekuk toket Manda, ia bahkan bisa melihat lekuk puting Manda.

?Sekarang coba kamu peragakan kursi utk melahirkan itu!?
?Ehh..baik pak, sy ganti dulu ya pak??
?Tdk perlu, jangan buang waktu?
?Ya pak? sembari berusaha naik ke kursi melahirkan yg agak tinggi itu, posisi kursinya miring, sehingga begitu duduk langsung Manda terjatuh tersandar di kursi dan kakinya menggantung.

Tp bukan disitu posisi kaki yg seharusnya. Dia masih harus menaikkan lagi lebih tinggi. Dgn posisi paha menjepit Manda meletakan kakinya lebih tinggi di tempat kaki yg ada ditengah. Manda berusaha menutupi isi roknya dgn cara menekan roknya. KlikDisini


Pak Herman berdiri dan mendekat begitu kaki Manda sdh naik ke posisinya.

?Kamu lupa menjelaskan bahwa tangan ibu hamil dapat berpegangan di atas sini, sehingga mempermudah proses melahirkan!? sambil mengarahkan kedua tangan Manda ke atas di atas kepalanya dimana disana ada pegangan.

Mata pak Herman melirik lekuk ketiak Manda yg tampak sexy. Posisinya tampak pasrah tak berdaya.

?Dan ini harusnya tombol ini ditekan!? lanjut pak Herman.

Tombol itu mengerakan posisi kaki yg tadinya keduanya ditengah, sekarang melebar..

?Eh..? Aku kelabakan ketika tiba tiba kedua kakiku ditarik melebar, dan tampaknya pak Herman tdk berhenti berhenti menekan tombol itu,sampai kedua kakiku terbuka 130 derajat mekangkang.

Rokku yg berusaha kutahan otomatis terdorong naik oleh pahaku sendiri ke arah pinggang, dan bagian bawah rok-ku terdorong sampai ke pantatku.Celana dlm G-stringku pasti keliatan jelas bila pak Herman berputar kearah sini.

Dan benar? pak Herman berjalan santai memutari kursi dan berhenti pas di depan selakanganku yg terexpose.

?hmmm? ? sambil memandangi dgn leluasa paha mulus Manda? melihat pori-porinya yg merinding?dan selangkangan Manda, gundukan kecil ditengah yg hanya tertutup kain pas hanya menutup bibir bawah Manda.

Dlm hati pak Herman mengguman ? WOW? sexy sekali? dan apa itu..ada basah-basah di selangkangannya..dan kayaknya ada spot basah di celana dalamnya, apa dia jg terangsang?

Pak Herman melirik ke arah ibu Manda yg sedang menutup matanya.. mungkin ia malu.Segera pak Herman mengeluarkan HP cameranya dan klik.memotret selangkangan Manda lengkap dgn wajah Manda yg sedang menutup wajahnya.

Tanpa menurunkan Manda dari posisinya pak Herman melanjutkan dgn memberikan termometer anus..

?sekarang coba peragakan cara penggunaanya, ingat sy mau kamu peragakan !?

Manda membuka matanya dan melihat termometer di tangannya.. ?aduuh ini kan Rectal termometer? pikirnya dlm hati.?apa baiknya aku pura-pura salah aja ya? tp nanti bisa-bisa aku dipecat, kalau aku dipecat bagaimana pembayaran cicilan rumah, mobil, bisa-bisa disita semua, dasar .. semua ini gara-gara suami tak berguna !?

?Begini pak? sambil berusaha mengarahkan termometer itu ke ketiaknya dan dijepitnya.
?BUKAAN ! Mana bisa itu dijepitkan disana ! jelas itu salah.. Kamu mau keluar dari pekerjaan ini ? atau kamu mau belajar cara yg benar ??, kalau kamu mau sy akan mengajari cara yg benar.? Pak Herman ingin memastikan apakah dia bisa melanjutkan permainan ini atau tdk.

Manda sambil mengangguk dan memandang pak Herman menjawab dgn suara pelan ?Sy mau belajar pak, sy siap?.

?Ini adalah rectal thermometer , kamu lihat ujungnya yg lebih gemuk dari biasanya dan lihat ujungnya yg tercover dgn stainless steel tampak lebih panjang.. sy akan tunjukkan cara pakainya? Sambil pak Herman memegang kedua paha Manda dan mendorongnya mengkangkang lebih lebar.

Pak Herman melirik Manda ingin melihat responnya. Nampaknya Manda sdh pasrah? ia hanya memejamkan mata dan nafasnya tampak lebih cepat, bibirnya dikulum kedalam.

?Sy harus mendorong celana dlm ini ke samping..ehm..? diselipkannya jari telunjuk dan jari tengahnya ke dlm karet celana dlm g-string Manda, dan kemudian ditariknya kesamping ?WOW !!? dlm hati pak Herman terkagum melihat pemandangan luar biasa dimana tampak rambut-rambut kemaluan Manda ditengahnya nampak dua gundukan bibir meqi Manda yg mengapit sebuah butir itil, ditengahnya keliatan lubang kenikmatan itu, tampak basah, bahkan ada cairan bening mengalir ke bawah melalui tengah-tengah cepitan pantat putih Manda, cairan itu berhenti pas di anus Manda yg berwarna krem muda.

Manda nampak terengah-engah, sensasi dlm kondisi tak berdaya dibawah otoritas pak Herman yg berkarisma membuat dia terangsang. Jari pak Herman entah sengaja atau tdk , sembari menarik celana dalamnya jg menyentuh bibir luar meqi Manda.Mata Manda sayu menatap pak Herman yg sedang membasahi ujung thermometer ludah di mulut pak Herman.

kemudian pak Herman menunduk sedikit, mengarahkan thermometer itu ke anus Manda dan ketika ujung thermometer yg dinginitu menyentuh kulit anus Manda, Manda sedikit melompat dan kakinya menegang..

?Manda, ini satu pelajaran yg penting kamu harus dengar, bila pasien sedang tegang maka termometer akan sulit masuk, jadi sebaiknya di relax-kan dulu, begini caranya? Pak Herman mengambil kursi dan duduk pas didepan selangkangan Manda kemudian? jari telunjuk pak Herman yg sdh basah dgn ludahnya sendiri di gosok gosokan memutar mengelilingi anus Manda yg menegang dan menjepit erat.

Gerakan jari-jari nakal pak Herman ternyata membuat Manda merasakan sensasi nikmat yg berbeda.. mulutnya sedikit terbuka, dan nafasnya tersengal sengal.Telunjuknya terus berputar sambil menekan-nekan anus Manda.Kenikmatan yg dibuatnya membuat Manda semakin relax dan menerima jari itu, anusnya semakin renggang dan jarinya semakin bisa menekan lebih jauh.Setelah 2 putaran ?bleeess? jari itu masuk. Dan Manda melenguh ?Uhhhmm?, tubuhnya mengeliat, dadanya membusung sebentar.

Melihat itu pak Herman tdk menyia-nyiakan kesempatan, langsung saja dia mendekatkan wajahnya ke meqi Manda yg sudha basah itu, dan mencium aroma-nya yg wangi sebelum kemudian menjilat itilnya.?uuuummmmhhh? Manda semakin mengeliat, dia berusaha melihat kebawah dan melihat kepala pak Herman sdh berada diantara kedua kakinya, sekarang dia tahu itu lidah pak Herman.

?Jangan..pak Herman?? suaranya lirih hampir tak terdengar.. dirinya jg ragu.Pak Herman meneruskan memainkan lidahnya di itil Manda. Manda kelonjotan nikmat dari lidah pak Herman membuatnya lupa diri.

Sementara menjilati jari telunjuk pak Herman masih terbenam dan dijepit oleh anus Manda.Jari itu bergerak maju mundur. Jilatan pak Herman semakin intens dan terkadang dihisapnya itil Manda.

?ahhh?ohhh my? sshhh ahhhh?
?uhhhmmmmmmhhh mmmhhhh? Manda terus mendesah dan melenguh tak tertahankan.

Sampai akhirnya orgasme itu meledak di dlm tubuhku?

?ummmmhhhhhhhh haaaaahhhhhhh ahhhhh achhhhh? tubuhnya kelonjotan meliuk-liuk..tp pak Herman tak berhenti dan itu membuat Manda semakin menyentak nyentak kenakan?sampai akhirnya rasa nikmat itu terganti dgn rasa geli yg luar biasa?
?Stooppp dulu pak ?jangaaan?geli?.? sambil tangan berusaha mendorong kepala pak Herman.

Pak Herman segera berdiri dan berjalan ke samping Manda bersandar, segera ia buka celana panjangnya dan menarik keluar Penisnya yg sdh tegang dan berdenyut dari tadi. Diarahkannya penis itu ke wajah Manda.Manda seperti terhipnotis dgn Penis yg tegang dan berurat itu, segera dipegangnya dan dielusnya, ia mengaggumi bentuk dan ukurannya yg jauh berbeda dgn milik suaminya.

Pak Herman yg sdh tdk sabar merasa tdk cukup dgn elusan tangan Manda.Ia memegang kedua pergelangan tangan Manda dan menekannya dan menahannya dgn satu tangan di atas kepala Manda.

Pak Herman ingin agar dia di sepong, tp setelah melihat Manda dlm posisi seperti itu ia terhenti utk mengagumi wajah Manda lekuk lehernya..bahunya yg keliatan putih mulus dan ketiaknya yg bersih?hmmmmm, pak Herman lalu menunduk dan mencium bibir Manda, menjilat bibirnya dan terus menjilat turun ke leher Manda sampai ke ketiak Manda?ia menciumi aromanya dan kemudian menjilat dgn rakus?sesekali di hisapnya dan diciumi, daerah ini ternyata sensitive buat Manda, seperti ada setrum yg mengaliri badannya dan mengalir memerintahkan meqinya utk mengeluarkan cairan lendir kenikmatan,

Pak Herman yg merasa terganggu dgn baju rumah sakit itu, dgn satu sentakan pak Herman menarik lalu melempar baju itu ke lantai.Ketika baju itu ditarik, Toket Manda serasa ditarik sesaat kemudian dilepas lagi, bahkan toketnya masih bergoyang sesaat kemudian.

Pak Herman berhenti sembari berdiri utk memandangi tubuh wanita setengah telanjang dihadapannya, toketnya membulat nampak begitu ranum, dan puting kecoklatan warna khas orang asia, kulitnya putih mulus dan perutnya tak nampak seperti seorang ibu, kakinya mulus dgn posisi mengkangkang di atas pegangan kursi yg memang di desain utk orang melahirkan.

Ia lalu menunduk lagi, kali ini sasarannya adalah puting yg dari tadi hanya dia lihat dari balik baju, kini bisa ia rasakan di dlm mulutnya? bisa ia kulum dan bisa ia hisap sepuasnya.

?Shhhh?ccrrrrppp?cruup?crrreepp? hisapan-hisapan pak Herman menimbulkan bunyi-bunyian yg terdengar nikmat.

Bunyi itu diikuti lenguhan wanita yg dihisap putingnya

?mmmmppphhhhhhh?aahhh?ooohhhh?.mmmpphhh oooohhh?

?Crrrup srrrp ssshhhep? puting Manda dijilat dikulum di mainkan dgn lidah didalam mulut pak Herman.Meqi Manda semakin basah?lendirnya terus diproduksi karena rangsangan rangsangan pak Herman dan meqi itu serasa ingin disentuh, ingin di perhatikan dan di masuki.

Tp pak Herman masih ada rencana lain, dia berdiri tegak dan masih menahan kedua tangan Manda diatas, ia mengarahkan penisnya ke arah bibir Manda dan mengosokannya di mulut Manda.Manda dgn pasrah memiringkan mukanya sambil membuka mulutnya dgn mata merem melek memandang pak Herman,Pak Hermanpun segera mendorong penisnya masuk ke mulut hangat Manda.

?OHHHH ENAK ? MULUTMU ENAK BANGET??
?Srrrp ?ssrrrpp?crrp crpp? pak Herman mendorong maju mundur penisnya, seperti sedang mengentot mulut Manda.

Dan semakin lama penis itu masuk semakin dlm..menyundul tenggorokan Manda, padahal baru 3/4 dari ukuran semuanya yg masuk, tp sepertinya Manda sdh agak kelabakan..

?Emmmppphhh? sesekali Manda seperti protes berusaha mundur menarik nafas..tp hanya sesaat kemudian pak Herman kembali mengobok mulut Manda dgn penisnya maju mundur.

Kali ini dgn tangan satunya memegang rambut bagian belakang kepala Manda, ia menahan kepala Manda agar tdk mundur, dan mendorong penisnya masuk seluruhnya..sampai hidung Manda terbenam diantara jembut pak Herman. Penis itu masuk ke tenggorokan Manda dan tenggorokan itu seakan memijatnya ketika Manda tersentak-sentak ingin menarik nafas. ?Ugghh? Kenikmatan luar biasa membuat pak Herman mengulang-ulangnya..sampai air liur Manda menetes netes dan membasahi penisnya.

Kemudian pak Herman mengambil posisi berdiri di antara selangkangan Manda. Ia menarik lagi g-string Manda, kali ini dgn kasar sampai talinya putus.. dan melemparnya ke lantai.

Ia lalu menggesek-gesekan penisnya ke itil Manda yg masih berdenyut nikmat.

?uhhmmm? Manda masih merasakan sedikit geli tp enak.

kemudian dgn satu sentakan pak Herman membenamkan Penisnya kedalam lubang meqi Manda yg segera menjepitnya?

?Ouuuggghhhhhh? lenguh pak Herman , diiringi desahan Manda
?oooooooohhhhhmmmmmmhh?

Pak Herman mengentot Manda dgn sentakan sentakan sampai toket Manda turut bergoyang, melihat itu pak Herman yg gemas meremas toket kiri Manda dan memilin puting toket kanan Manda.

?aaahhhhh? ?OHHH YESSS?MANDA?NIKMAT SEKALI?
?ceplak..ceplak..crp? Bunyi pinggul pak Herman menghantam pantat kenyal Manda.
?Ohhhh?pak Herrrr?Maaaannnnnnn?uhhmmmm ahhh?

Puas memilin puting toket Manda, pak Herman ganti meremas-remas pantat Manda, sesekali di ceplesnya pantat itu ?PLAAAK?

?Aaach? Kemudian pak Herman menggosok-gosokan jempolnya di belahan pantat Manda sambil terus mengeluar masukkan Penisnya yg keras ke dlm lubang meqi Manda yg hangat dan basah.

Jempolnya menemukan area lunak yg sedikit keriput di antara belahan pantat Manda, ia kemudian menekan jempolnya disitu..sampai jempol itu masuk ke lubang pantat Manda?

?aaaccchhhh..?
?OH YESSS !!?
?Ceplak crrrp crrp, PLAK!?
?oucchhh? Manda mengeliat geliat dan mendesah desah, kedua tangan Manda memegang kedua toketnya, karena goyangan yg begitu dahsyat membuat tubuh Manda tersentak sentak oleh dorongan pak Herman.
?OHH YESSSHH?I?m fucking you ibu Manda?
?pak..si..git?uhhh?

Tiba-tiba pak Herman memperlambat ritme dan menarik keluar penisnya yg basah dgn lendir Manda. dan mencabut jempolnya dari lubang pantat Manda.Ia mengarahkan penisnya ke lubang Manda yg belum pernah dientot orang dan ketika kepala penis itu menekan lubang itu?Manda tdk meronta..ia hanya menurunkan tangannya utk mengosok itilnya sendiri.

Kepala penis itu pelan pelan masuk ke anus Manda, dan sekarang sdh tdk nampak lagi dari luar.

?OHHHHH? SEMPIT BANGET?KAMU CANTIK SEKALI MANDA!?
?uhhhhhhhhhhhhhhh aaahhhhhh? dan pak Herman mendorong masuk keseluruhan penisnya.

Pak Herman memulai dgn gerakan-gerakan maju mundur kecil dan semakin lama semakin besar gerakan mengentot itu.

?Oooohhhhh?aaaaaaahhhhhhhhhhh? baru kali ini Manda merasakan pantatnya di entot. Seringkali suaminya minta utk main anal, tp ia tdk pernah mengijinkan. Kali ini dgn pasrah dan lepas kendali ia dientot oleh atasannya.

Manda terus memainkan itilnya, dan pak Herman terus mengentot Manda sambil menunduk tangannya meremas toket Manda yg putih montok dan mulutnya mengulum,menyedot putingnya. Sensasi yg ditimbulkan tak tertahankan lagi bagi pak Herman dan Manda.Bersamaan mereka mencapai puncak orgasme!

?OOOOOHHHHHHHHH HHHHH FUCK YOU MANDA!! I LIKE YOU !! ARRRHHHH?
?uhhhhhmmm shhhhh Ohhh enaaaaaaaaachhhhh uhh hehh haahh? Manda mengeliat geliat merasakan orgasme yg luar biasa, mulutnya terbuka dan matanya terpejam.Pak Herman menyemprotkan cairan sperma hangat di dlm pantat Manda..
?ahhhh hahhh?uhhhh ahhh? mereka berdua terengah-engah dan badan pak Herman menindih badan Manda?keringat mereka saling menyatu.

Pak Herman bisa mencium aroma wangi Manda bercampur dgn aroma sex mereka.Penisnya masih didalam anus Manda dan pelan pelan melunak sampai akhirnya penis itu keluar dgn sendirinya?cairan spermanya jg ikut tumpah menetes dari anus Manda yg masih berdenyut denyut.

Pak Herman lalu berdiri mengambil Ponsel-nya di meja dan memotret Manda yg telanjang bulat dan penuh keringat, dari lubang pantatnya tampak putih-putih cairan yg keluar..

?Jangan pak !? Manda berusaha menutup wajahnya, tp sudaah terlambat, foto itu sdh diambil.
?Mulai sekarang kamu sy angkat jadi sekretaris sy! dan gajimu akan sy ajukan kenaikan 2 kali lipat?

Manda berusaha berdiri tp kakinya masih lunglai, ia berdiri sambil bersandar dikursi melahirkan itu

?terima..kasih..pak?

Ada rasa lega sekaligus kuatir di dlm dirinya.

Manda memunguti pakaiannya, sementara pak Herman hanya perlu memakai kembali celananya. Setelah itu pak Herman mengeluarkan satu stel pakaian dari lemari dan kemudian diletakan di atas meja tengah.

?Itu seragammu! lepas semua rok dan celana dlmmu, disitu sdh ada lengkap dgn dlmannya, semua baru dan bersih, AYOO CEPAT? KITA DITUNGGU MEETING SEKARANG?
?Besok dan seterusnya, kamu akan masuk ke ruangan ini dan berganti baju seragammu, semua akan sdh disiapkan di loker itu, pulangnya kamu boleh ganti baju kamu lagi, tinggalkan saja baju seragammu di loker, akan ada yg mencucinya?
?iya pak?.. segera Manda berganti dgn baju seragam yg baru diberikan..

Setelah semua dipakai aku tdk bisa melihat diriku sendiri, karena disana tdk ada cermin besar. Tp aku merasa sedikit kurang nyaman dgn rok ini, benar-benar rok mini, hanya satu setengah jengkal dari pusarku. Aku sdh berusaha menariknya tp memang ukurannya hanya segitu, kalau utk pinggangnya karena ada karetnya, jadi tentu nyaman saja, hanya mini-nya ini bener bener dech.. udah gitu bagian samping rok kanan dan kiri ada slit (belahan) dgn ukuran setengah jengkal.

Bajunya cukup bagus, tp kutungan, dibagian tengah ada kerah yg cukup lebar dgn belahan agak rendah, push up bra yg tersedia malah membuat belahan dadaku semakin ditonjolkan. Kainnya putih dan cukup tipis.. beha hitam yg kupakai sedikit menerawang dari depan maupun belakang. Pusarku saja samar-samar jg terlihat.

Tp tdk ada waktu lagi, karirku baru saja dimulai dan aku harus menyelamatkan seluruh keluargaku dari bencana keuangan di tengah krisis ini. Ambisiku utk menjadi kaya sangat besar, dan ini mungkin pengorbanan yg diperlukan utk mencapai puncak kesuksesan.

?MANDA !? lamunanku terburai karena panggilan pak Herman.

Meeting pertamaku di ruangan itu ada 8 orang lain yg sdh duduk.Dan meeting itu dipimpin oleh pak Herman, ternyata pangkat dia tinggi jg. Semua nampak hormat sama dia, lebih dibilang menjilat. Beberapa cowok melirik terus ke pahaku, aku memang kesulitan menahan belahan rok utk membuka ketika duduk, sehingga rok yg sdh mini ini makin terbuka aja.Tp semua berjalan lancar. Dan aku sdh dikenal sebagai sekretaris pribadi pak Herman. AgenBolaTeraman

Wednesday, September 25, 2019

Moment Seks Saat Daftar Kuliah

Moment Seks Saat Daftar Kuliah

Saya baru saja lulus SMA dan sedang persiapan mendaftarkan diri ke perguruan tinggi. Saya termasuk pria yang bertampang lumayan, cukup pintar, dan berperawakan sedang. Panggil saja saya, Budi.

Selama di SMA, saya mempunyai kelompok teman yang selalu bermain bersama. 4 anak laki-laki dan 7 anak perempuan. Sebagian besar teman-teman saya melanjutkan ke perguruan tinggi di luar negeri karena memang sekolah saya termasuk sekolah elite di kota J yang menghasilkan siswa-siswi dengan hasil lulusan yang cukup baik.

Karena saya berasal dari keluarga ekonomi menengah, pilihan sekolah ke LN menjadi tidak mungkin. Dari kelompok kami hanya tersisa 3 teman perempuan dan saya.
Kami bingung mau melanjutkan ke mana, tetapi akhirnya kami memutuskan untuk ke kota B yang mempunyai beberapa universitas swasta dan negeri yang cukup terkenal.

Saya, Rika, Nova, dan Jenni memutuskan untuk mendaftar bersama ke kota B. Di sinilah petualangan kami dimulai. Kami berkumpul bersama di rumah Jenni dan orang tuanya meminjamkan mobil mereka untuk kami pakai. Kami memang sering pergi berkelompok dengan meminjam mobil orang tua dan kadang sampai menginap beberapa hari di luar kota. Jadi pada saat kami pergi, orang tua teman-temanku tanpa curiga mengijinkan putri-putri mereka berangkat ke kota B dan menginap tiga malam di sana.
Sekalian liburan kata kami.

Perjalanan ke kota B berjalan lancar dan kami menghadapi ujian masuk dengan kepercayaan tinggi.
Maklum, kami semua termasuk berotak encer.
Sore hari kami setelah selesai ujian masuk, kami segera mencari penginapan yang terkenal dengan daerah sejuknya di sekitar kota B.
Kami menyelesaikan administrasi dan segera masuk ke kamar.

?Wah! Ternyata kamarnya besar juga yah! Ada ruang tamunya lagi,? kataku.
?Budi, kamu tidur di sofa aja yah! Kita berdua ambil ranjangnya!? sahut Nova.
?Yah? Curang? kan baru kali ini saya menginap bareng perempuan dalam satu kamar! Siapa tahu?.? komplainku.
?Maunya..? kata Jenni sambil mendorong diriku ke arah sofa.

Kami semua menjatuhkan pantat di sofa sambil melepas lelah. Setelah berbincang selama setengah jam mengenai soal-soal Ujian masuk tadi siang, kami pun bergantian mandi menyegarkan badan.
Kami pun memesan makan malam dari room service karena kami terlalu lelah untuk keluar mencari makan.
Rika akan menyusul besok pagi dan ketemuan di kota B. Dia sudah menghadapi ujian masuk seminggu lalu. Pilihan universitasnya berbeda.

Oh iya, saya belum menjelaskan penampilan teman-teman saya.
Rika : Gadis ini pemalu dengan badan kecil yang sangat indah. Saya tahu ini karena Rika sangat suka memakai baju yang menunjukkan lekuk badannya. Dadanya berukuran sedang saja, 34B (saya tahu setelah melihat BH-nya dan BH yang lain nanti). Kecil-kecil imut merupakan kesan yang diberikannya. Senyumnya manis sekali.

Nova: Gadis ini juga berbadan kecil tetapi dengan dada yang terlihat jauh lebih besar daripada milik Rika. 34C ukuran BHnya. Mulutnya kecil dengan bibir tipis yang memberikan senyum menggoda. Hampir semua anak laki-laki di sekolahku mengejar dia. Manis dengan dada besar. Siapa yang tidak tertarik?

Jenni: Gadis bertubuh jangkung yang senang memakai kaos longgar dan berjiwa bebas. Asyik diajak bertukar pikiran, pintar, dan sedikit tomboi. Senang sekali olahraga dan sangat jago bermain volley. Paling enak jadi lawan mainnya di lapangan. Posisiku sebagai tosser sering membuatku berada di depan net dan berhadapan muka dengan Jenni. Posisi siap menerima bola dan kaos longgarnya sering mengganggu konsentrasiku di lapangan.

Jenni : ?Mau ngapain nih? Baru jam 6 sore kita dah selesai makan malam.?
Nova : ?Kita main kartu aja yuk?
Budi : ?Memangnya bawa??
Nova : ?Bbawa kok. Rika, ayo dikeluarin. Kita main poker aja. Pakai uang bohongan aja. Biar seru ada taruhannya.?

Kami pun bermain selama satu jam ketika Nova menyeletuk.
Nova : ?Tidak seru nih.. bosan.. gimana kalau dibuat lebih seru??
Budi : ?Maksud kamu, Nov??
Nova : ?Strip poker!!?
?Gila kamu, Nov!?
Nova : ?Kaga berani??
Saya lagi terpatung dengan keberanian ide Nova.
Jenni : ?Siapa takut? Berani kok walau ada Budi!?
Pipi saya jadi memerah dan berasa panas. Ada rasa malu juga.
Glek.. saya menelan ludah.. Ada kemungkinan dua gadis muda cantik akan telanjang di depanku.
Nova : ?Berani tidak, Bud? Diam aja. Malu yah telanjang di depan cewek-cewek??

Wah, otakku langsung berputar cepat. Harus memikirkan semua kemungkinan. Jangan sampai saya kalah dan tidak melihat gadis-gadis telanjang.
Budi : ?Berani dong! Tapi nanti kalian curang, kaga berani buka beneran!?
Nova : ?Kalo ada yang kaga berani buka, kita semua yang paksa buka! Setuju tidak??
Kita semua menganggukkan kepala menandakan persetujuan.
Jantungku makin berdebar kencang dan kelaminku mulai mengeras karena kemungkinan kejadian di depan mata.
Budi : ?Ya dah.. Aturannya gimana nih Nov??

Nova : ?Kita semua punya modal 1000. Taruhannya setiap kelipatan 10 dan paling besar 100. Kalau modal 1000 habis, gadaikan pakaian dengan harga 500. Setuju??
Kami semua setuju.
Budi : ?Kita main sampai kapan? Sampai satu orang bugil atau sampai semua bugil??
Nova : ?Sampai semua bugil dong! Biar adil!!?
Jenni: ?Ok deh. Tapi kasihan Budi dong. Dia kan paling cuma punya 3 potong baju. maksudnya cuma kaos, celana dan celana dalam.
Kita cewek-cewek kan kelebihan BH.?
Nova : ?Iya yah? ya udah biar adil, kita semua lepas BH deh.?

Nova langsung dengan cekatan melepas BH merah mudanya tanpa melepaskan kaos dan melemparkan BHnya ke mukaku.
Harumnya BH langsung memenuhi hidungku. Tanpa kusadari BH kedua pun mendarat di mukaku. Ini milik Jenni.
BH dengan warna cream kulit.

Hahahahaha? kamipun tertawa bersama.
Nova : ?Ayo mulai! Sudah adil kan, Bud? Kita masing-masing cuma punya 3 modal.?
Budi : ?Sebentar.. pakaian yang sudah ditanggalkan bisa dipakai lagi ga??
Nova : ?Hmm? TIDAK BOLEH! Yang sudah lepas, tidak boleh dipakai lagi!?
Budi : ?Kalau yang sudah bugil kalah lagi gimana? Kan modalnya habis!!?
Nova : ?Banyak nanya yah kamu, Bud! Gimana Jen??

Jenni : ?Boleh dipegang-pegang deh sama yang menang. Dipegang-pegang selama 1 menit!?
Wah asyik nih peraturannya? tetapi otakku sudah mulai pindah ke kelamin nih..
?Pegang doang kaga seru ah, gimana kalo dadanya dihisap-hisap!?
Nova : ?Ih kamu, Bud?. Mau dong!!? Dengan suara manisnya sambil melirik nakal ke arahku!?
Jenni dan Nova tertawa terbahak-bahak.
Nova : ?Tapi kalau kamu yang sudah bugil dan kalah gimana, Bud? Saya hisap tititnya yah!!?
Jenni : ?Wah saya juga mau hisap titit Budi!?

Benar-benar tidak disangka! 3 tahun bersama di SMA, saya tidak menyangka teman-temanku ini nakal juga.
Permainan pun dimulai.
Keahlianku bermain strip poker di komputer ternyata sangat bermanfaat.
Jenni segera kehilangan modal awal sehingga harus menggadaikan modal berikutnya.
Jenni hendak membuka celananya, tetapi dicegah oleh Nova.

Nova :?Wah kaga boleh sendiri yang nentuin buka celana. Budi, mau suruh Jenni buka apa??
Wow, thanks Nova! Aku teringat kalau mereka sudah lepas BH, tentunya dengan melepas kaos, dada Jenni akan terbuka.
Budi : ?Tentu saja kaos dong. Kapan lagi bisa lihat payudara dari dekat!?
Jenni dengan malu-malu mulai melepas kaosnya dan dengan segera menutupi puting payudaranya dengan satu tangan.

Saya terkesima dengan pandangan indah di depan mata. Animasi strip poker di permainan komputer tidak seindah
pemandangan di depan mata.

Nova : ?Jen.. mana boleh ditutupin dadanya. Buka dong!?
Nova menggaet tangan penutup payudara dengan segera.
Jenni sedikit memberontak sambil memerah wajahnya. Jenni tertarik tangannya,
memperlihatkan payudara terbuka dan menggantung indah di depan wajahku. Glek.. saya menelan ludah.
Jenni : ?Bud, tutup mulut dong.. Masa sampai menganga terbuka gitu melihat dada gue.?
Jenni dan Nova tertawa. Ini membuat Jenni jadi relaks dan pasrah dadanya terpampang jelas.

Wah kalo mereka serius kayak gini, mendingan saya kalah saja. Mengingat kalau kalah terus, tititku akan dihisap selama 1 menit setiap kekalahan.
Hahahaha.. otakku kotor juga.
Maka dilanjutkanlah permainan. Dengan segera saya menjadikan diri telanjang.
Celana dalam saya buka perlahan-lahan memperlihatkan titit yang sudah mengeras sejak tadi.

Saat itu, Nova, dengan payudara montoknya pun tinggal celana dalam saja.
Kedua gadis ini memperhatikan celana dalamku dengan seksama sambil menahan napas menunggu tititku seluruhnya terlihat.

Nova : ?Wah sudah keras yah, Bud! Bagus lho bentuknya!?
Budi : ?Gimana tidak keras? ngelihat dua pasang payudara yang bagus-bagus!?

Rupa-rupanya Nova sudah tidak tahan lagi. Aku langsung ditabraknya dan tititku langsung dipegangnya.
Dengan gemas Nova mulai mengocok tititku sambil sesekali dijilatnya. Tentu saja saya tidak tinggal diam.
Tanganku mulai meremas-remas payudara Nova yang cukup besar.
Tidak cukup dengan remasan, akhirnya aku meraup payudara kiri dan mulai menghisapnya.
?Ahh.. Enak banget, Bud! Terus hisap..?
Sambil menghisap payudara Nova, tanganku mulai melepaskan celana dalamnya. Karena saya tidak mau melepaskan hisapan, tentu saja melepaskan celana dalam jadi lebih sulit. Nova membantu dengan melepaskan celana dalamnya sendiri.

Tititku yang menjadi lepas dari pegangan Nova, langsung disambut Jenni dengan kulumannya.
Mimpi apa semalam. Dua gadis sudah mengulum tititku.
Kami pun pindah ke ranjang. Saya berbaring di ranjang dengan titit menjulang langit.
Nova melanjutkan memberikan payudaranya untuk saya hisap dan Jenni kembali mengulum tititku.
Tangan saya mulai bergerilya ke vagina Nova. Basah. Licin.
Saya pun mulai menggesekkan jari ke clitorisnya. Licin sekali.
Nova pun mendesah dengan kenikmatan yang dialaminya di bawah.

Jenni yang melihat Nova mengalami kenikmatan, mengubah posisi pantatnya ke sebelah mukaku.

Badan jenjangnya memang membuat posisi hampir 69 tersebut sangat mudah terjadi.
Tanganku pun menggosok vagina Jenni yang juga sudah sangat basah. Tangan kiri di vagina Jenni, tangan kanan di vagina Nova.
Kukocok keduanya dengan kelembutan yang lama-lama bertambah cepat.
Jenni dan Nova blingsatan dibuatnya. Jenni berguncang hebat sampai melepaskan hisapan di tititku dan mengeluarkan lenguhan
panjang yang sangat seksi. Nova menyusul dengan teriakan yang tidak kalah seksinya.
Keduanya terjatuh di kiri kananku dengan lemasnya. KlikDisini


Aku yang sudah tegangan tinggi tidak mau tinggal diam. Aku menghampiri Nova dan membuka lebar-lebar selangkangannya.
Terlihat vagina bersih yang sangat indah. Bulu-bulu halusnya sangat seksi.
Aku mulai menggesekkan kepala tititku ke vagina Nova. Ah?.. licin dan enak.
Belum pernah aku merasakan kenikmatan seperti ini.
Nova yang mulai merasakan kenikmatan, mulai bereaksi dengan menggerak-gerakkan pinggulnya mengikuti irama gesekan.

Nova semakin meracau??Oohhh? aahhh? ohh..my? God?..Enak banget Bud?
?Terus Bud? Enak? ahhh?aahhHHH?.AAAHHHHHH?Gila.. enak banget Titit lu Bud!! Gue dah sampe nih?
?Baru digesek aja dah enak gini yah, Bud? gimana kalo dimasukin yah? Masukin deh Bud..?
?Serius lu, Nov? Lu mau gue perawanin? Gue sih dah nafsu banget nih.?
?Iya, Bud? Gue pengen ngerasain titit lu di dalam gue? di luar aja dah enak, apalagi di dalam.?

Aku tidak pikir panjang lagi.. langsung berusaha merangsek ke dalam vagina Nova.
?Oww.. pelan-pelan Bud.. Sakit tahu!!?
?Ok, Nov.. gue pelan-pelan nih?
Pelan-pelan kepala titit gue mulai terbenam di vagina Nova.
Terasa mentok. Aku yang tidak pengalaman berpikir kok tidak dalam yah?

?Nov, udah masuk belom sih??
Nova yang mulai meringis menahan sakit, ?Kayaknya sih belom deh? tapi terusin aja.?
?Lu yakin, Nov? Kayaknya lu kesakitan gitu.?
?Terus aja, Bud. Gue pokoknya mau titit lu di dalam gue.?
?Ya udah kalo gitu.. Gue terusin nih..?

Dengan tiga sodokan keras yang disertai rintihan Nova, akhirnya tititku masuk juga sepenuhnya.
?Wah.. Nova? kayaknya titit gue dah masuk semua nih?
?Iya.. Bud?? sambil menahan sakit ?diam dulu, Bud.. jangan digerakin dulu..gue masih rada sakit..?
Ahh.. nikmatnya vagina perawan.. tititku berasa banget diremas-remas oleh vagina sempit Nova.

Tanpa kusadari, aku mulai menggerakkan pelan-pelan pantatku.
Keluar masuk secara perlahan.
Nova pun mulai bernafas secara teratur dan mulai menikmati kocokan lembut di vaginanya.
?Pelan-pelan yah Bud? masih sakit tapi dah mulai enak nih? vagina gue berasa penuh banget diisi titit lu?

Jenni yang dari tadi menonton menunjukkan ekspresi tidak percaya.
?Gila lu berdua.. beneran ngentot yah??
Jenni pun mendekati TKP dan memperhatikan dengan seksama.
?Gila.. gila.. titit lu beneran masuk ke vaginanya Nova, Bud!?
?Iya Jen.. Enak banget vagina Nova.. gue bisa ketagihan ngentot nih.?

Tiba-tiba ada keinginan yang luar biasa untuk segera sampai.. kupercepat goyanganku.
Nova pun semakin mendesah menggila. ?Ahhh?Ohhh?Ahhh?Ohhh?Bud.. gue mau sampe lagi nih?
?Barengan Nov.. gue juga mau sampe..?
Di kepalaku tidak teringat lagi pelajaran Biologi, kalau sperma ketemu sel telur akan menghasilkan zygot yang akan berkembang menjadi bayi.

?Ayo.. Bud? kita bbaaareeennggg?.?
Croootttt?croottt.. croottt?Tiga kali aku menyemprotkan mani ke rahim Nova.
Ahh? ini perasaan yang luar biasa? kenikmatan berhubungan badan dengan seorang gadis muda yang cantik.
Beda banget sama masturbasi. Hubungan langsung lebih nikmat. Aku langsung terjatuh lemas di sebelah Nova.

Jenni yang melihat pertunjukkan langsung bagaimana berreproduksi mulai mendekati tititku lagi dan menghisapnya dengan lembut.
Nafasku yang tersengal-sengal perlahan-lahan menjadi teratur seraya menikmati hisapan-hisapan Jenni.
Dikocoknya perlahan tapi pasti membuat tititku menjadi tegang kembali.
?Bud, jangan dimasukin yah. Ini pengen gue gesek-gesek ke vagina.?
?Iya, Jen.?
Jenni pun mengambil posisi WOT dan mulai menggesek-gesek vaginanya di atas tititku.
?Enak banget, Jen?

Goyangan lembut Jenni membuat payudaranya bergoyang-goyang secara anggun. Pemandangan yang sangat indah.
Jenni merupakan salah satu wanita impianku. Tinggi, berdada montok, atletis, senang bercanda, dan baik hati.
Sekarang dia sedang menggesekkan kelaminnya dengan kelaminku. Ah.. kepengen masukin.

Segera kubalikkan posisi sehingga aku sekarang di atas.
Kakinya kubuka lebar-lebar. Terlihat vagina yang sangat indah. Bahkan lebih indah daripada punya Nova.
Mulus, hampir tanpa bulu. Warnanya pink dan telah basah mengkilap.
Tititku langsung berkedut-kedut melihatnya.
Kuarahkan tititku ke vaginanya.
?Bud, jangan dimasukkin yah!?
?Kenapa Jen? Sudah tidak tahan nih?
?Jangan Bud? jangan sekarang.? suaranya lembut meluluhkan hati.

Entah kenapa aku berhenti memaksakan kepala tititku. Akhirnya aku hanya menggesek-gesekkan kepala tititku di muka vagina Jenni.
?Ah? iya Bud.. Begitu saja? gesek saja terus? Ahh? Ahhh?
Jenni mulai lebih relaks dan lebih melebarkan posisi kakinya.
Melihat itu, aku semakin cepat menggesekkan titit. Semakin cepat gesekan, semakin keras desahan Jenni.

?OOhhhh? AHhhhh..enak Bud? Teruss.. Terusss.. Lebih cepat lagi? Tee..teeeruussss?. AHHHHHH.?
Jenni mendapatkan orgasmenya dan cukup banyak cairan O-nya yang keluar. Kasur menjadi basah sekali.
Aku melihat Jenni mengalami orgasme yang sangat seksi sampai aku terdiam terkesima.
Jenni cantik sekali?Aku benar-benar terpesona.. Sepertinya aku jatuh cinta dengan Jenni.

Nova yang telah cukup beristirahat dan melihat Jenni telah lemas mengambil alih situasi.
Dipegangnya tititku dan dikocoknya perlahan.
Tititku yang masih belum puas dengan Jenni membuat otakku segera beralih ke Nova dan menyuruhku untuk melampiaskannya ke Nova.
Lagi pula tititku bisa coblos ke dalam Nova.
Dengan segera kubalikkan Nova dan kucoba Doggy style di sebelah Jenni yang masih terbaring lemas.

Ternyata Doggy style memberikan sensasi yang berbeda. Rasanya tidak bisa dituliskan dengan kata-kata.. Hanya nikmat..
Walaupun Nova yang sedang aku sodok, tatapanku tidak lepas dari Jenni. Jenni membuka matanya dan menatapku dengan penuh kemesraan.
Senyumnya yang manis membuat hatiku bingung.
Di sini aku sedang jatuh cinta dengan Jenni, tetapi tititku sedang menikmati pelayanan Nova, dan Jenni tersenyum kepadaku.
Ah bingung?..
Aku pun tersenyum balik ke Jenni sambil semakin keras menyodok Nova.

Sodokan kerasku yang terus bertubi-tubi dari belakang membuat Nova tidak dapat menahan diri lagi dan dia mendapatkan orgasme lagi.
Aku memperlambat sodokanku agar Nova bisa menikmati orgasmenya.
Jenni bangun dan memberikan payudaranya ke mukaku.
?Hisap Bud! Biar lu tambah seru!?
Ah.. nikmatnya tetek Jenni.. Kenyal tetapi kencang.

Tentu saja akibat tetek Jenni yang nikmat, goyanganku ke Nova semakin bertambah cepat.
?Gila lu Bud, enak banget sih dientot dari belakang sama lu? gue.. mauuuuu? Ahhhhh?? Nova pun orgasme lagi.
Aku pun tidak tahan nikmatnya menghisap tetek Jenni sambil doggy ke Nova dan akhirnya.. croott?croott? dua kali aku semburkan spermaku.
?Bud enak banget disemprot elu? Rasanya nikmat.. kayak mandi air hangat.. tapi ini rasanya di dalam.?

Posisi kami belum berubah.. aku masih menancapkan titit ke dalam vagina Nova sambil terus menyemprotkan sisa-sisa sperma
dan mulutku terus mengulum, menghisap dan menggigit-gigit payudara Jenni.
?Enak yah Bud, isap tetek gue dan ngentot-in Nova?
?Iya Jen! Cuma impian bisa threesome kayak gini tapi gue bisa ngerasain kejadian benernya.?
?Udah dong Bud, cabut titit lu. Pegel nih nungging melulu? timpal Nova.

Kucabut tititku tetapi pandanganku terus menatap mata Jenni. Kelihatannya aku benar-benar jatuh cinta.
Malam itu kami tidur bertiga dalam keadaan bugil. Jenni di kananku, Nova di kiriku.

Tok tok tok.. Pintu kamar hotel diketuk.
Nova yang telah bangun lebih dulu membuka pintu dan Rika terlihat telah sampai dihantar oleh orangtuanya.
?Eh.. Rika? Nova panik ?Bokap Nyokap lu mana??
?Tenang Nova, mereka cuma menghantarku kok.. tadi langsung jalan lagi ke kota C.?
?Wah? lega.. gue pikir mereka mau masuk ke dalam.?

?Memangnya kenapa Nov? Eh? lu kok kaga pake BH??
?Itu dia Rik.. takut ketahuan.. Gue kemaren berhasil nih?
?Berhasil apaan sih, lu??
?Gue kasih perawan gue ke Budi!!?
?Haahh?? Yang bener lu? Jenni juga? Kita semua kan memang kepengen banget dientot Budi!!?

?Jenni belum.. masih perawan dia.. kayaknya takut.. tapi udah main juga sama si Budi, cuma belum dimasukin aja.?
?Gue jadi horny nih, Nov. Budi di mana? Mau gak yah dia??
?Masih tidur tuh.. lu bangunin aja.. laki-laki kalo dikasih perawan mana ada yang nolak.?
?Hahahaha?bener juga lu!?

?Tuh lihat, Rika. Ada yang menonjol di selimut. Dia masih telanjang lho. Kita kemaren tidur begitu gayanya.?
?Jenni mana, Nov? Kok kaga ada??
?Lagi di kamar mandi. Tuh lu urus si Budi aja. Pagi-pagi dah tegak gitu. Lu hisap aja dulu tititnya.?

Rika pun menghampiri ranjang dan segera menarik selimut sehingga tititku terbuka dengan leluasa.
Aku yang masih tidur tidak sadar apa yang sedang terjadi hanya mengetahui kalau tititku mengalami kenikmatan.
Perlahan-lahan kubuka mataku berpikir Nova atau Jenni sedang mengulum si junior.
?Hah? Rika? Ngapain lu?? tanyaku tanpa berusaha melepaskan diri. Lagi enak kok masa melarikan diri. Betul gak?
?mmlammggii hissmmmaaapp mttiimmtiitttmm mmlu? Jawab Rika dengan tidak melepaskan muatan di mulutnya.
?Hahahaha? Nova tertawa geli. ?Lanjutin aja Rik, si Budi kaga nolak tuh.. cuma ngeliatin lu sambil merem melek gitu.?

Jenni yang mendengar tertawanya Nova, segera melongok keluar dan cukup kaget melihat Rika sedang mengulum tongkat kenikmatanku.
?Eh.. Rika? baru sampe langsung sarapan aja nih? tukas Jenni dengan nada yang menunjukkan kekagetan.
Jenni keluar dari kamar mandi sambil masih mengeringkan rambutnya.

Body Jenni memang luar biasa. Aku tidak bisa melepaskan pandangan dari tubuh langsing dengan payudara yang sempurna itu.
?Budi.. jangan ngeliatin gue aja dong.. Rika dah nafsu tuh? puasin gih? kayak lu puasin kita berdua kemarin. Iya gak Nov??
?Iya Jen.. Ayo Bud.. Puasin Rika.. Perkosa dia.. hahahaha..?
?Kaga usah diperkosa.. orang gue mau secara sukarela kok? timpal Rika.

Mendengar jawaban Rika, aku segera beraksi.
Kucium bibirnya dan kami melewatkan beberapa menit melampiaskannya sambil bertukar air liur.
Rika badannya kecil sehingga dengan mudah kuangkat dari tepi ranjang dan meletakkannya di ranjang.
Kudekati Rika dan menciumnya lagi. Kali ini tanganku tidak tinggal diam. Payudara Rika aku pijat dan remas-remas halus.
Kaos ketatnya segera kubuka memperlihatkan tetek mungil yang kencang. Pentilnya telah keras menjulang ke atas.
Pentil yang bagus dan segera kulumat.
?Ohh.. enak banget Bud.. terus Bud?.aahhh.. ahhh..? Rika meracau kenikmatan.
Hisapan dan kulumanku pun bertambah keras. Tititku sudah sangat kencang sekali.
Dengan sedikit agak kasar kulepaskan semua pakaian yang masih melekat di Rika.
Wow.. ternyata Rika mempunyai bulu jembut yang sangat lebat.
Lebat tapi terlihat sangat rapi dan terawat.

Kudekati vaginanya dan tercium wangi vagina yang merangsang.
Tapi Jenni punya lebih wangi.
Ah.. Jenni lagi.. ini ada gadis yang sukarela memberikan perawannya, kok masih mikirin perempuan lain.
Kulirik Jenni dan kulihat dia tersenyum penuh pengertian.
Kujilat vagina Rika sambil terus melihat Jenni. Jenni pun tersenyum terus dan memberikan anggukkannya seakan-akan mengerti
kalau aku sedang bertanya bolehkan aku menjilat memek perempuan lain.
?
Ohh?oohhh? enak banget Bud.. baru dijilat aja gue dah kayak gini..?
?Suruh Budi ngentotin elu, Rik? Pelan-pelan yah Bud.. Kemaren gue cukup sakit lho? Nova menghangatkan suasana.
?Iya Bud.. masukin dong buruan.?
?Yakin lu, Rik?? Aku bertanya kepada Rika tetapi tatapanku kembali ke Jenni. Jenni pun mengangguk kembali.
Aku pun segera membuka lebar selangkangan Rika. Vagina Rika terlihat sangat imut, karena memang Rika orangnya cukup kecil.
Tinggi badannya hanya di bawah bahuku sedikit.

Perlahan-lahan aku dorong tititku ke dalam vagina Rika. Rika yang sudah sangat basah hanya bisa mendesah.
Kepala tititku sudah masuk sepenuhnya tetapi seperti ketemu tembok.
?Siap Rika? Ini dah di depan selaput dara nih. Tinggal gue sodok masuk?
Entah kenapa sekali lagi aku melirik ke Jenni dan Jenni pun tersenyum kembali. Senyum yang sangat manis.

?Iya Bud.. sodok aja.. perkosa gue.. bikin gue hamil.. gue mau anak dari lu.? Rika sudah lupa daratan.
Kupegang pinggul Rika dengan erat dan kudorong dengan penuh kekuatan. Blesss.. masuk sudah.
Rika menitikkan air mata menahan sakit.
?Lanjut Rik??
?Iya Bud. Dah mulai terbiasa nih. Rasanya penuh banget vagina gue?

Proses menyetubuhi Rika pun segera berlangsung. Keluar.. masuk?keluar?masuk..pelan-pelan tetapi pasti vagina Rika semakin basah.
?Gila?.Enak..banget?.Tahu gini? dari kemaren? gue?ikutan?nginep?.?Rika semakin larut dalam kenikmatan.
?Ohh?ooohh?enak? aahh.. terus.. Bud.. yang cepat.. Bud!?
Kuturuti kemauannya. Semakin cepat aku menggoyang Rika, payudaranya pun semakin liar tergoncang-goncang.
?Bareng yah Rika.. gue juga dah mau nyemprot..?

?Ayo Bud.. bikin gue hamil.. semprot yang banyak?AAARRRHHHH?
Kami berdua pun orgasme luar biasa. Vagina Rika memeras semua sperma yang ada di tititku.
Kucabut tititku dan terlihat tetesan darah perawan merembesi sprei.
Noda darah perawan Rika dan Nova terlihat bersebelahan. Wah aku harus membeli sprei ini dari hotel. Kenang-kenangan pikirku.

Jenni menghampiriku dan menciumku di bibir dengan ciuman yang sangat lembut.
Tiba-tiba ada perasaan bersalah di hatiku. Sepertinya Jenni tahu karena dia bilang,
?Tidak apa-apa Bud. Kita semua memang ingin menikmati titit lu.?
dan kemudian dia menciumku lagi. Ciuman yang penuh mesra.

Nova mengganggu ciuman kami dengan mengambil tititku dan menghisapnya. Jenni mengganguk kembali dan merebahkan tubuhku.
Nova terus menikmati permainannya di bawah. Jenni menduduki kepalaku dan memberikan vaginanya untuk kuhisap. Ah.. nikmatnya memek Jenni.
Kujilat dan kujilat terus sambil kami terus bertatapan mata. Aku benar-benar jatuh cinta.

Pagi itu aku digilir tiga perempuan cantik. Jenni tetap hanya meminta digesek-gesek saja. Nova dan Rika berhasil membuatku menyemprotkan
sperma di dalam mereka sebanyak dua kali. Kami baru selesai ketika kami sudah kelelahan dan kelaparan. Sudah waktunya makan siang.

Kami berempat berhasil masuk universitas di kota B dan sepakat untuk mengontrak rumah untuk tinggal bersama.
Orang tua kami tidak ada yang curiga. Mereka pun setuju mengontrak rumah lebih enak daripada kos-kosan.
Bisa masak dan cuci baju sendiri. Tidak takut ada barang yang hilang.

Empat tahun kuliah, sehari pasti minimal sekali aku menyetubuhi salah satu dari tiga wanita cantik tersebut.
Dengan Jenni, selalu hanya gesek-gesek. Dengan Rika dan Nova, tentunya celup-celup dong.
Tidak ada yang hamil karena kami menghitung kalendar dengan sangat disiplin.

Sesudah lulus pun kami masih sering berkumpul untuk ?bermain?.

Nova bertemu dengan suaminya di tempat kerja.
Rika bertemu dengan suaminya di kuliah S2.

Jenni akhirnya menjadi isteriku. Perawannya baru diberikan pas malam pernikahan.
Kami berdua punya dua orang anak.

Jenni sering mengundang Nova dan Rika untuk bermalam di rumah kami.
Saking seringnya, aku berhasil menghamili Nova dan Rika.
Anak kedua Nova dan anak ketiga Rika mirip sekali denganku.
Untung suami mereka tidak pernah ada yang curiga. Alasannya karena sering bergaul denganku, jadi mirip deh anaknya. AgenBolaTeraman